Nasional
Surat Wasiat Siswa SMP Kupang yang Tewas Gantung Diri : Untuk Semua yang Benci Yohan
Siswa SMP berinisial YSPS alias Yohan (14) di belakang rumahnya di Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang
“Kami sudah cocokkan dengan tulisan dia (korban) di sekolah,” kata Eti Wabang, guru kelas korban.
Mayoritas isi surat wasiat itu berisi tentang kemarahan dan niat membalas dendam kepada sang ayah.
Berikut ini petikan surat wasiat korban yang ditulis korban sebelum bunuh diri.
“Untuk semua yang benci Yohan.
Terima kasih untuk bapabesa (paman) dan mambesa (bibi) untuk semua pengorbanan yang telah dilakukan untuk Yohan, Yohan minta maaf, Yohan jalan tanpa pamit.
Yohan sadar kalau Yohan sama sekali sonde (tidak) berguna untuk besa dong Yohan sonde pernah kerja.
Bapbesa/mambesa minta tolong Yohan melawan, Bapbesa mau jalan pi (pergi) mana-mana Yohan sonde ada hati untuk antar Bapbesa dengan motor Yohan minta maaf !!!
Yohan pikir Yohan bisa capai 2 tujuan hidup Yohan pribadi. Tapi ternyata sonde bisa.
Yohan pung (punya) tujuan hidup tu (itu)
- Yohan bisa sekolah bae-bae (baik-baik) minimal lulus SMA supaya bisa membantu sedikit meringankan beban-beban besa dong dengan katong punk (kita punya) hidup sehari-hari.
Yohan sebenarnya bisa menghapus dendam terhadap Antonius Sinaga tapi, setiap waktu Yohan punk dendam semakin mendalam, karena di Besa dong punk rumah tu, di mata semua orang tu Yohan salah jadi Yohan sering diolok-olok tentang keturunan, semua hujatan beda dong tentang Yohan punk keluarga kandung.
Terima kasih banyak2 mambesa dong karena Yohan sudah diurus Besa dong selama tujuh tahun terima kasih besa !
besa dong Yohan punk mayat tausa (tidak usah) dibikin syukuran apa segala macam bikin repot besa dong sa (saja), lebe bae (lebih baik) besa dong gali tanah kasih masok (masuk) di dalam tausa beli peti, langsung sa biar besa dong jangan rugi.... Terima kasih
12 Oktober 2019
YSPS
Sapa sa (siapa saja) yang ketemu ini surat tolong kasih di keluarga bapak Nahor Leltakaeb.”
(Catatan sebagian isi surat ini senjaga tidak dimuat dalam berita).
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Siswa SMP di Kota Kupang Gantung Diri & Tinggalkan Surat Wasit: Maaf, Yohan Jalan Tanpa Pamit.