Sidoarjo Gawat Curanmor, Hampir Tiap Hari Ada Pencurian Motor

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO – Sidoarjo sedang gawat kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Hampir setiap ada ada kasus pencurian motor di Sidoarjo sejak 2 November 2019.

Terbaru, maling motor mencuri motor Yamaha N-Max milik Evi Mardiana di Desa Sukorejo, Kecamatan Buduran, Sidoarjo pada Senin (11/11/2019).

Sejak 2 November 2019 sampai sekarang, sedikitnya ada tujuh curanmor di Sidoarjo.

Paling banyak motor menjadi sasaran adalah motor yang terparkir di teras rumah.

Misalnya pencurian motor Yamaha 2PK nopol AG 3799 FZ milik Slamet Riadi di Desa Banjarsari, Buduran pada 2 November 2019.

Sebelum kejadian, Slamet memarkir motornya di depan kamar kos tersebut.

Saat bangun dari istirahat, Slamet sudah tidak melihat motornya.

Curanmor kembali terjadi di rumah kos di Desa Banjarsari pada 4 November 2019.

Maling motor menyasar motor Honda Vario nopol G 3056 YAG milik Inung Subeki di parkiran kamar kos.

Motor Honda Beat nopol S 5218 OU milik Farid juga hilang di Desa Ketajen, Kecamatan Gedangan pada hari yang sama.

Lalu giliran warga Desa Boro, Kecamatan Tanggulangin yang menjadi korban curanmor pada 5 November 2019.

Motor Honda Beat L 5267 AA milik Zamroni yang diparkir di teras rumah raib.

Kemudian motor Honda Vario nopol W 6880 YH milik Ferdinan hilang di Desa Gelang, Kecamatan Tulangan pada 6 November 2019.

Aksi pencurian motor juga terjadi di parkiran minimarket Jalan Raya Porong, Sabtu (9/11/2019).