Nasional

Wawancara Eksklusif : Whisnu Sakti Buana Bicara Soal Surabaya, Bonek, Persebaya & Piala Dunia U-20

Berikut wawancara SURYAMALANG.COM dengan Wakil Wali Kota Surabaya sekaligus Panpel Persebaya, Whisnu Sakti Buana.

Penulis: faiq nuraini | Editor: Zainuddin

Tanggung jawab sebagia Panpel, kami langsung tangani rumput hingga perbaikan. Sebab Persebaya kontrak stadion juga tidak dengan dana sedikit.

Sebagai Bapak Bonek , Anda yakin suporter ini berubah lebih baik? 

Ini tantangan. Apalagi kota ini menjadi kandidat tuan rumah Piala Dunia U-20.

Tapi tanda-tanda Bonek dewasa mulai muncul. Sampai kemarin ribuan Bonek ikut kerja bakti dan mengecat stadion GBT. Ini bagian evaluasi menyeluruh Bonek sendiri.

Sejauh mana memang kesiapan Surabaya menyambut Piala Dunia?

Kami memang digadang-gadang termasuk venue pertandingan Piala Dunia U-20.

Pemkot Surabaya manyambut baik dengan dukungan anggaran khusus perbaikan Stadion GBT hingga infrastruktur pendukung.

Bentuk dukungan Pemkot seperti apa? 

Bicara kesiapan Piala Dunia tak hanya terbatas pada fasilitas dan kondisi Stasion GBT. Namun bicara kota secara keseluruhan.

Khusus sambut Piala Dunia, kami menggarkan Rp 100 miliar untuk mengebut GBT sebagai venue Piala Dunia.

Sejauh mana persiapan menjadi tuan rumah Piala Dunia ini?

Semua fasilitas stadion kami perbaiki sesuai standar FIFA. Mulai single seat di semua tribun sampai ruang pers dan rumput juga disempurnakan.

Begitu juga Infrastuktur pendukung lainnya. Terutama akses menuju GBT harus lancar. Juga dibangun lapangan madya sebagai penyangga.

Tentu perlu inovasi dengan konteks Piala Dunia. Potensi apa yang bisa dimaksimalkan untuk mendukung Tuan rumah Piala Dunia?

Kota ini harus terasa betul nuansa bolanya. Apalagi dengan suporter Bonek fanatik.

Sumber: Surya Malang
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved