Malang Raya
Arema FC Tutup Laga Kandang Terakhir dengan Kemenangan 3-2 Atas Juara Liga 1 2019
Gol Arema FC ke gawang Bali United dicetak oleh Ridwan Tawainela, M Rafli dan Nasir.
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, KANJURUHAN - Arema FC berhasil memenangkan laga kandang terakhir mereka melawan Bali United dengan skor 3-2.
Gol Arema FC dicetak oleh Ridwan Tawainela, M Rafli dan Nasir.
Tim yang ditukangi Milomir Seslija ini bermain menyerang sejak menit awal.
Mereka berupaya menusuk lini pertahanan melalui Makan Konate dan Sylvano Comvalius.
Sepuluh menit laga, Arema FC masih kesulitan membuat peluang. Gol pertama justru lahir dari sepakan gelandang Bali United memanfaatkan blunder kiper Utam Rusdiana.
Tertinggal satu gol, Arthur Cunha dkk tak menyerah. Milomir Seslija memutuskan mengganti Comvalius dengan Takafumi Akahoshi.
Keputusan itu dibayar lunas oleh Akahoshi. Determinasi pemain asal Jepang itu dimanfaatkan oleh Ridwan Tawainela dan berbuah gol untuk Arema FC di menit 16.
Singo Edan menggandakan skor mereka melalui tendangan M Rafli setelah mendapat umpan dari Makan Konate.
Meski Bali United bisa menyusul lewat gol Irfan Bachdim, kemenangan Arema FC dipastikan oleh Nasir yang mencetak gol pada menit 68.
Pelatih Arema FC Milomir Seslija mengatakan pertandingan kali ini sangat sulit. Skuatnya kata dia, harus bertempur habis-habis untuk mengalahkan Serdadu Tridatu.
“Kemenangan pada pertandingan akhir ini sangat penting, tidak mudah setelah kami membuat kesalahan tapi akhirnya kami bengkit,” ujar Milo setelah pertandingan, Senin (16/12/2019).
Kata Milo, beberapa orang mungkin akan mencibir sebab Arema FC terlihat ngoyoh padahal Bali United menurunkan pemain lapis.
“Mungkin semua lebih melihat hasil tapi apa yang kami mainkan itu intinya,” katanya.
Mantan pelatih Madura United itu menyebut skuatnya berhasil membuktikan harga diri.
Hasil buruk yang diraih Arema FC di enam laga terakhir memang membuat mental para pemain terganggu.
Apalagi, klub berlambang Singa itu menjadi lumbung gol bagi PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya.
“Pada sesi press conference saya sudah mengatakan bahwa kami akan bertarung mati-matian dan hari ini kami tunjukkan itu,” tutupnya.