Dari Tuyul, Jenglot & Pocong di DoeA Sisi Temporary Exhibition, Pameran Dunia Goib & Dunia Nyata

SURYAMALANG.COM, SINGOSARI - Museum Ganesya mengadakan Pameran Sementara dengan judul “DoeA Sisi Temporary Exhibition” hingga 15 Januari 2020

DoeA Sisi Temporary Exhibition diadakan di lantai 2 gedung Museum Ganesya jalan Graha Kencana Raya kecamatan Singosari Kabupaten Malang sejak 1 Desember lalu.

Pameran ini menghadirkan nuansa beda dengan memajang benda-benda dari dua sisi kehidupan yaitu sisi goib dan sisi nyata.

• Sutarji Kolektor Benda Horor di Tulungagung, Mulai Tali Pocong Hingga Helm Korban Kecelakaan Maut

• Ricky Kayame Dicoret dari Line Up Arema FC, Milomir Seslija Benarkan Faktor Song For Pride

• Jufri Muhammad Adi Daftar Lagi Jadi Cabup Malang, Kali ini Lewat PPP

“Di sini kita memajang dari setiap koleksi kehidupan alam nyata dan alam goib tentang alam goibnya itu ada pocong, sundel bolong dan lain-lain. Untuk alam nyatanya kita ada jenglot,jelangkung,dan ilmu perdukunan,”ujar Public Relation Museum Ganesya,Tri Djunianto Prabowo, Selasa (17/12/2019).

Tri menambahkan bahwa tujuan dari pameran tersebut adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang dunia mistis yang selama ini dianggap negatif.

“Jelangkung itu biasa dikenal oleh masyarakat luas untuk Pemanggilan arwah, tapi jelangkung ini sebagai permainan tradisional bagi Putri keraton di Jogja, salah satunya jalangkung nini thowok dan juga sebagai media sistem agraria,”

Museum Ganesya memajang kurang lebih 30 koleksi dalam pameran ini.

Semua koleksi pameran DoeA Sisi tersebut ditaruh di dalam kaca.

Tetapi untuk replika seperti pocong, sundel bolong, hingga kuntilanak dipamerkan di tempat-tempat tersembunyi dalam museum tersebut sehingga orang-orang bisa terkejut ketika melihat replika hantu-hantu itu.