Gerhana Matahari Cincin di Malang

Masjid Agung Jami’ Kota Malang Gelar Salat Gerhana Matahari sebagai Wujud Syukur Terhadap Allah SWT

SURYAMALANG.COM - Masjid Agung Jami’ Kota Malang menggelar salat gerhana matahari untuk mengingatkan masyarakat agar tetap bersyukur kepada Allah

Penulis: Bella Ayu Kurnia Putri | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Prabowo
Gerhana matahari dengan latar depan kubah kecil Masjid Agung Jami Kota Malang, Kamis (26/12/2019). 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Masjid Agung JamiKota Malang menggelar salat gerhana matahari untuk mengingatkan masyarakat agar tetap bersyukur kepada Allah SWT

Salat gerhana matahari tersebut dilaksanakan ba'da Duhur atau sekitar pukul 12.15 WIB, Kamis (26/12/2019).

Menurut H Abdul Aziz ketua 2 takmir Masjid Agung JamiKota Malang, salat gerhana matahari merupakan ibadah sunah yang sangat diistimewakan oleh Allah SWT.

“Setiap ada peristiwa seperti gerhana matahari maupun gerhana bulan, Masjid Jami' ini tetap senantiasa melaksanakan ibadah salat ini, karena itu adalah sunah yang sangat diistimewakan oleh Allah,” terangnya.

Aziz mengatakan bahwa salat gerhana matahari bukanlah salat untuk menyembah matahari, tetapi salat sunah tersebut dilakukan senantiasa untuk mengingat kuasa Allah SWT.

“Bukan menyembah matahari yang terjadi gerhana tapi niat kita menyembah kepada Allah yang menjadikan matahari dan peristiwa tersebut, sehingga kita dapat senantiasa menjadi umat yang lebih bersyukur,” ucapnya.

Gerhana matahari di kawasan Lowokwaru, Kota Malang, Kamis (26/12/2019)
Gerhana matahari di kawasan Lowokwaru, Kota Malang, Kamis (26/12/2019) (SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Prabowo)

Salat gerhana matahari ini dilakukan sebanyak dua rakaat, namun salat sunah ini berbeda dengan salat sunah yang lainnya.

“Di dalam salat gerhana matahari ada empat kali berdiri, berdiri pertama kemudian rukuk lalu berdiri lagi tetapi dengan doa yang sama, setelah itu rakaat yang kedua juga diulang lagi seperti itu,” papar Aziz.

Imam dan khotib yang memimpin salat gerhana matahari di Masjid Agung Jami Malang ini adalah Ustadz H Abdullah Murtadho, ia merupakan salah satu pengasuh Pesantren Ilmu Al Quran (PIQ) di Singosari.

Jumlah jemaah yang mengikuti salat gerhana matahari di Masjid Agung Jami Malang yaitu sekitar 500 orang, mereka pertama-tama melakukan sholat dhuhur berjamaah terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan salat gerhana matahari.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved