Selebrita
Rumah Mewah Iis Dahlia Diserbu Driver Ojol, Tetangga Malah Ikutan Bongkar Tabiat Saat Baru Pindah
Rumah Mewah Iis Dahlia Diserbu Driver Ojol, Tetangga Malah Ikutan Bongkar Tabiat Saat Baru Pindah
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
"Ya kalau habis tanggal 1 (Januari) belum ada tanggapan kita terpaksa akan laporkan (ke polisi). Tapi kami masih berharap ada itikat memberikan klarifikasi dan permintaan maaf dari Mbak Iis," ungkapnya, dikutip dari Wartakotalive.com.
Sementara itu, rumah Iis Dahlia kembali didatangi oleh para tukang ojek online pada Jumat (27/12/2019). Pihak Iis Dahlia akhirnya buka suara.
Perseteruan antara penyanyi dangdut Iis Dahlia dan para pengemudi ojek online (ojol) nampaknya belum akan reda.
Meski telah menulis surat terbuka untuk ojol pada Selasa (24/12/2019) lewat Instagram Story, rumah Iis Dahlia justru kembali didatangi para driver ojol.
Ya, pada Jumat (27/12/2019) rumah ibunda Devano Danendra kembali didatangi sejumlah pengemudi ojek online untuk memberikan surat somasi kedua.
Rumah yang berlokasi di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan itu nampak ramai disambangi driver ojol yang tergabung dalam Garda (Gabungan Aksi Roda Dua).
Dikutip dari Kompas.com, Igun Wicaksono selaku Ketua Presidium Garda pun mengaku dirinya dan rekan-rekannya ingin memberikan surat klarifikasi.
“Kami lagi mau antar surat ke rumah Iis Dahlia. Sekitar ada 50 temen-temen (ojol) yang mengawal. Kita ingin mengantarkan sepucuk surat, surat klarifikasi kedua.
Jadi, kita pertama sudah kirim surat namun sampe kemarin batas waktunya 24 Desember enggak ada jawaban. Artinya, belum ada itikad baik dari mbak Iis.
Ini yang kedua, kita berharap mbak Iis bisa menjawab surat klarifikasi ini,” ungkap Igun.
Rombongan ojek itu pun akhirnya berhasil bertemu pihak Iis Dahlia meski hanya diwakili sang kuasa hukum, Aldila Warganda.

Bahkan, pertemuan antara kedua belah pihak turut mendapat pengawalan dari pihak kepolisian.
“Pihak kepolisian telah memberikan pengamanan terhadap kami, karena Ini negara hukum, itu yang harus digarisbawahi.
Ini tidak boleh main hakim sendiri, tidak boleh memprovokasi, tidak boleh memberikan ancaman," ucap Aldila.
Pihak Iis Dahlia pun akhirnya mengaku jika tidak pernah ada maksud untuk menghina profesi ojek online.