Kabar Riau

Teriakan Perempuan Nakal Dari Mulut Guru Agama Bikin Siswi Putus Sekolah, Malu Diejek Teman-temannya

Teriakan perempuan nakal dari mulut guru agama bikin siswi putus sekolah, malu diejek teman-temannya.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM/Kolase tribunnews/TribunTimur
Teriakan Perempuan Nakal Dari Mulut Guru Agama Bikin Siswi Putus Sekolah, Malu Diejek Teman-temannya 

SURYAMALANG.COM - Teriakan perempuan nakal dari mulut guru agama membuat seorang siswi putus sekolah.

Sebab, siswi berinisial AR itu tak kuat menanggung malu akibat diejek teman-teman sekolahnya setelah dicemooh guru di depan umum. 

Konotasi ucapan "perempuan nakal" itu seolah-olah membuat AR buruk hingga memutuskan untuk pindah sekolah. 

Insiden AR diteriaki perempuan nakal terjadi ketika ia mengenyam pendidikan SMK di Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau (Kepri). 

Ilustrasi siswi SMA
Ilustrasi siswi SMA (TribunTimur)

Ketua Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kepri, Erry Syahrial yang dihubungi melalui telepon membenarkan akan hal tersebut.

Erry mengaku hal ini menjadi perhatian serius pihaknya.

Erry menyebut, Ar sudah berada di Batam di kediaman kakeknya.

Ar di Batam untuk melanjutkan pendidikannya karena Ar sudah terlanjur malu pasca-diteriakin perempuan nakal oleh guru tersebut.

“Ar sangat trauma pasca-kejadian tersebut,” ungkap Erry dikutip dari Kompas.com. 

Ilustrasi
Ilustrasi (IST)

Erry mengatakan, sebelum ke Batam, Ar sempat ke Tanjungpinang untuk melanjutkan sekolahnya.

Namun, karena nilainya banyak yang tidak mencukupi, rencananya Ar ingin mengambil Paket C di Batam.

“Tapi, paket C itu pilihan terakhir Ar, menurut saya ini harus ada solusinya, saya sudah berkomunikasi dengan guru yang bersangkutan, bahkan kepala sekolahnya juga saya tegur,” terang Erry.

Erry mengatakan, apa yang dialami Ar sangat bertentangan dengan Perda Perlindungan Anak.

“Tidak seharusnya seorang pengajar berlaku seperti itu, apalagi terhadap anak muridnya sendiri,” kata Erry, Minggu (19/1/2020).

Ilustrasi ASN
Ilustrasi ASN (NET)

Erry mengaku secepatnya akan berkoordinasi dan melaporkan hal ini ke Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Muhammad Dali.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved