Pawang Ular Kobra Menjemput Ajal Setelah Atraksi, Direkam Saat Dipatuk Berkali-kali
Pawang Ular Kobra Menjemput Ajal Setelah Atraksi, Direkam Saat Dipatuk Berkali-kali
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Pemilik akun @tyaspungkas menulis komentar, "Bapaj a yg dipatok aku yg takut nonton a sambil merem merem plus jauhin hp (ada yg sama?)."
Pemilik akun @yoeirwansyah menulis komentar, "Duhh permainan berbahaya."
Pemilik akun @semvak.aromatic menulis komentar, "Kobra nya kesakitan makanya nyerang pawang sendiri."
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Toho Iptu Dede Hasanudin mengatakan, peristiwa itu terjadi di Dusun 1 RT 002 R W001 Desa Pak Utan, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat ( Kalbar ), Sabtu (25/1/2020).
"Benar memang ada warga yang juga diduga pawang ular yang dipatok ular dan akan dimakamkan hari ini, namanya Norjani alias Nek Tadong warga Desa Pak Utan, Toho," ujar Dede, Senin (27/1/2020).
Awalnya, Norjani sekitar pukul 16.00 waktu setempat di sekitaran rumah korban melakukan atraksi bersama ular king kobra.
Pada saat atraksi itu, kobra menggigit tangan sebelah kanan dan kening Norjani.
Setelah digigit, atraksi dihentikan dan Norjani dilarikan ke klinik.
Namun, nyawanya tidak dapat diselamatkan.
"Sekitar pukul 18.30 korban di bawa ke klinik susteran yang terletak di Kecamatan Menjalin, Kabupaten Landak dan sempat ditangani. Tetapi nyawa korban tidak tertolong dan korban meninggal dunia," ujar Dede.
Ular mematikan Ular kobra adalah salah satu jenis ular yang berbahaya dan berbisa serta mampu membunuh manusia.
Ular kobra mampu menegakkan dan memipihkan lehernya.
Leher memipih dan melengkung itu bentuknya seperti sendok. Itu biasanya terjadi jika kobra merasa terganggu oleh musuhnya.
Panjang ular ini bisa mencapai 5 meter.
Dikutip dari Encyclopaedia Britannica (2015), jika sebagian besar tulang rusuk kobra itu untuk membentuk tudung.