Berita Malang Hari Ini

Banyak Jalan Rusak di Musim Hujan di Kota Malang, Perbaikan Masih Tunggu Tender

Kerusakan jalan banyak ditemui terutama di wilayah Kota Malang bagian timur atau tepatnya di wilayah Kecamatan Kedungkandang.

SURYAMALANG.COM/M Rifky Edgar
Jalan berlubang yang berada di Arjowinangun, Jalan Mayjend Sungkono Kota Malang, Jumat (28/2/2020). Rencananya, perbaikan jalan akan dilakukan pada tahun ini oleh Pemerintah Kota Malang 

SURYAMALANG.COM, KEDUNGKANDANG - Memasuki puncak musim hujan di Kota Malang sejumlah jalan di Kota Malang mulai banyak yang rusak dan berlubang.

Kerusakan jalan tersebut banyak ditemui terutama di wilayah Kota Malang bagian timur atau tepatnya di wilayah Kecamatan Kedungkandang.

Dari pantauan SURYAMALANG.COM, mulai dari Cemorokandang hingga Jalan Mayjend Sungkono Kota Malang banyak jalan yang rusak.

6 Cara DK Cewek Malang Obral Tubuh Demi Uang & Motor, Mabuk Sampai Teler, Korban Pertama Teman Lama

Mantan Arema Arif Suyono Sebut Alasannya Bergabung dengan PSG Gresik, Ada Faktor Sang Mentor

Virus Corona Ancam Seri Pembuka MotoGP 2020, Valentino Rossi Terancam Tak Bisa Masuk Qatar

Jalanan bergelombang dan aspal jalan sudah mulai banyak yang berlubang.

Jika dilihat dengan kasatmata, lebar lubang juga cukup bervariasi.

Kedalaman lubang diperkirakan sekitar 5-10 Centimeter.

Beberapa lubang juga telah ditandai oleh masyarakat sekitar dengan menggunakan cat pilox berwarna putih.

Sebagaian lagi dibiarkan begitu saja dengan ditambal menggunakan batu-batu dan batako.

"Ya ini kami tambal seadanya. Kalau tidak, takutnya ada warga yang terjatuh lagi," ucap Prayitno warga Buring Kota Malang, Jumat (28/2/2020).

Akibat jalan yang berlubang tersebut, kata Prayitno telah banyak korban yang terjatuh.

Kebanyakan korban yang terjatuh tersebut mengendarai kendaraan roda dua.

Kejadian itu lebih banyak terjadi pada malam hari dan pada saat hujan deras.

Pasalnya, lubang tersebut tertutupi oleh genangan air yang membuat pengendara tidak mengetahui jika aspal telah berlubang.

"Beberapa hari kemarin, ada pria terjatuh akibat lubang yang berada di Arjowinangun, lokasinya persis berada di gapura selamat datang di Kota Malang," ucap Prayitno.

Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruangan Ruang dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP), Hadi Santoso menyampaikan, pembenahan jalan akan dilakukan di tahun ini.

Untuk itu, dia meminta kepada masyarakat agar bersabar.

Dikarenakan, proses pembenahan jalan di Kota Malang tinggal menunggu tender.

"Anggaran kecil, itu kan isidentil hanya sekitar Rp 3,5 Miliar," ucap pria yang akrab disapa Soni tersebut.

Beberapa jalan yang akan dibenahi tersebut di antaranya ialah di Cemorokandang, Jalan Mayjend Sungkono, Jalan KH Malik Dalam, Buring, Candi Mendut, Candi Panggung dan daerah lain.

Meski begitu, di beberapa jalan kata Soni sudah mulai diperbaiki dengan melakukan penambalan.

Seperti di sisi selatan Jalan Mayjend Sungkono Kota Malang dan di Jalan Danau Toba Sawojajar.

"Ini kan anggaran tribulan. Dari pagu saya kami ambil hanya 10 persen. Dan itu harus dihabiskan dulu," ujarnya.

Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan pemantauan jalan-jalan rusak di Kota Malang.

Yakni dengan cara menerjunkan petugas ke lokasi, sembari menambal sementara jalan yang berlubang tersebut.

"Kami sudah ngobrol dengan pakar. Memang saat ini ada struktur tanah yang berubah. Tapi ini aspalnya tidak terkelupas, hanya berlubang saja. Nanti akan kami perbaiki," tandasnya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved