Kebelet Libur Pria Pura-pura Positif Corona, Ujung-ujungnya Harus Menerima Hukuman Berat
Ingin libur panjang, seorang pria pura-pura positif virus Corona hingga akhirnya dipecat.
Penulis: Raras Cahyaning Hapsari | Editor: Adrianus Adhi
Perampok Pura-pura Jadi Petugas Medis Atasi Corona
Peristiwa nyaris serupa juga pernah terjadi di Indonesia, bedanya kali ini pelaku berpua-pura menjadi petugas medis.
Peristiwa ini tepatnya terjadi di daerah luar aceh.
Dilansir dari Serambinews dalam artikel 'Modus Baru, Pura-Pura jadi Tim Medis Virus Corona Padahal Tujuannya Merampok, Ini Imbauan Polda Aceh', Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Ery Apriyono SIK MSi membenarkan hal itu.
Menurutnya saat ini ada modus kejahatan baru dengan berpura-pura jadi tenaga kesehatan (medis) penyakit Corona.
Padahal, tujuannya untuk melakukan kejahatan seperti perampokan atau pencurian.
Hal tersebut disampaikan Kombes Ery Apriyono yang diteruskan oleh Kasubbag Humas Polres Bener Meriah, Ipda Suci SH kepada Serambinews.com, Senin (9/3/2020) malam.
"Ini sudah terjadi di daerah lain di luar Aceh."
"Mereka menyamar berpura-pura menjadi tenaga medis datang ke rumah-rumah masyarakat, dengan alasan untuk melakukan penyemprotan terhadap virus COVID 19 atau virus Corona."
"Setelah itu baru melakukan aksi kejahatan baik perampokan atau pencurian, "kata Kombes Ery Apriyono.
Kabid Humas mengimbau kepada masyarakat, bila ada tamu yang datang ke rumah yang mencurigakan segera laporkan kepada tetangga atau kepala desa atau perangkat desa lainnya.
Bila perlu, laporkan kepada pihak keamanan terdekat.
Selain itu, pihak Kepolisian dalam hal ini adalah Dit Samapta bersama jajarannya, seiring dengan adanya modus operandi kejahatan baru ini, akan meningkatkan patroli untuk mengantisipasi serta melakukan penegakan hukum terhadap pelaku kejahatan tersebut.