Virus Corona di Malang

Daftar Hotel di Kota Malang dan Kota Batu yang Tutup Akibat Wabah Virus Corona

Penurunan okupansi yang drastis dan cepat akibat wabah virus corona mengakibatkan sejumlah hotel di Kota Malang tutup sementara.

Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Prabowo
Pemberitahuan hotel tutup setelah wabah virus corona masuk Kota Malang. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Penurunan okupansi yang drastis dan cepat akibat wabah virus corona mengakibatkan sejumlah hotel di Kota Malang tutup sementara.

"Sampai saat ini ada 9 hotel yang sudah tutup operasional sementara di Kota Malang," tutur Dwi Cahyono, Ketua PHRI Kota Malang kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (2/4/2020).

Menurut Dwi, alasan hotel menutup sementara operasionalnya karena okupansi berada di bawah 10 persen karena pandemi corona.

Apalagi, pemerintah memberlakukan physical distancing dan melarang orang berkumpul. Hal ini berdampak pada penyelenggaraan MICE.

"Bahkan beberapa ada yang tidak ada tamu sama sekali. Sehingga karena beberapa pertimbangan, mereka memutuskan untuk tutup," katanya.

Dwi mengatakan setiap hotel mempunyai kebijakan sendiri perihal mekanisme pembayaran gaji karyawan.

Meski mayoritas, katanya, karyawan yang dirumahkan tidak mendapat upah selama operasional hotel tutup.

"Ada yang kesepakatan dibayar 20 persen dan ada yang tidak dibayar. Setiap hotel mempunyai kebijakan berbeda," ujar dia.

Dwi menilai penutupan sementara itu sebagai langkah terakhir menyelamatkan perusahaan. Sebab selama pandemi, sejumlah hotel telah merugi.

"Saya berharap hal ini tidak berlangsung lama. Apabila sampai tiga bulan, mungkin banyak hotel yang akan bangkrut," ucapnya.

Sales & Marketing Manager Hotel The 1O1 Malang OJ, Ledya Shelfy mengatakan seluruh karyawan hotelnya tetap masuk meski tak seperti biasa.

Selama penutupan, manajemen hotel menggunakannya untuk renovasi dan maintenance.

"Kami ada maintenance di lobby. Jadi setelah wabah selesai, tamu datang biar fresh," kata Ledya, ketika dikonfirmasi.

Terkait pembayaran gaji para pegawai, Ledya menerangkan hal tersebut tetep dilakukan oleh manajemen. Namun, jumlahnya tidak utuh alias dipotong.

"Kami kan gantian masuk, jadi nggak sampai sebulan nggak dibayar gitu," terangnya.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved