Virus Corona di Jatim

Pasar Kapasan & PGS Surabaya Ditutup Karena Corona, Tim Tracing Covid-19 Minta Warga Beri Informasi

Dari dua pasar tersebut diketahui ada total 5 pasien positif Covid-19, 4 orang sering berinteraksi di PGS dan 1 orang sisanya biasa di Pasar Kapasan

Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Sugiharto
Sejumlah anak-anak tanpa mengenakan masker bermain di Pasar Kapasan Baru Surabaya, Sabtu (4/4/2020). Baru-baru ini terdeteksi seorang yang sering beraktifitas di pasar ini positif covid-19 dan pasar yang jadi pusat perkulakan bahan kain ini ditutup 14 hari. 

"Penyemprotan lagi, supaya tidak semakin banyak warga yang terkena,” paparnya.

Penutupan pasar itu, memang sedikit banyak bakal menimbulkan reaksi utamanya dari pedagang.

Sehingga, Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, pihaknya bakal terus melakukan edukasi kepada para pedagang.

"(Edukasi) maksud dan tujuan dari diadakannya karantina ini,” kata Eddy dikonfirmasi terpisah.

Apalagi menurutnya, hal ini sudah sesuai dengan protokol kesehatan dalam penanganan pandemi Covid-19. Yakni, bila dalam satu lokasi terdapat yang terkonfirmasi Covid-19, maka lokasi itu akan dikarantina terbatas selama 14 hari.

"Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya penyebaran covid-19," paparnya

(Sofyan Arif Candra Sakti - Yusron Naufal Putra)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved