Tips
Tips Membangunkan Anak Saat Sahur
Orang tua butuh usaha lebih untuk melatih anak berpuasa sejak dini. Terutama saat membangunkan anak untuk makan sahur.
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Orang tua butuh usaha lebih untuk melatih anak berpuasa Ramadan sejak dini.
Terutama saat membangunkan anak untuk makan sahur.
Sering kali anak akan susah bangun sahur dini hari karena sudah terbiasa bangun pagi hari.
Orang tua harus memiliki tips untuk membangunkan anak saat sahur.
Jika tidak bangun untuk makan sahur, dipastikan si anak akan sulit menahan lapar ketika berpuasa seharian.
Psikolog Anak Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Dr. Primatia Yogi Wulandari, M. Si., Psikolog mengatakan melatih anak berpuasa memang perlu dilakukan sejak dini.
"Pembiasaannya tentu saja tidak dengan cara yang dipaksa," kata Primatia kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (30/4/2020).
Orang tua harus melakukan pembiasaan kepada anak saat membangunkan sahur anak supaya kuat berpuasa.
Beberapa hal lain sebagai upaya membangunkan anak sahur juga bisa dilakukan, seperti mengusahakan anak tidak tidur terlalu malam.
"Kalau anak bisa tidur lebih awal dan tidak terlalu malam, orang tua akan lebih mudah membangunkan anak untuk ikut makan sahur."
"Tapi jika tidurnya terlalu larut akan sulit," kata dia.
Primatia menjelaskan sebaiknya orang tua memberitahu anak bahwa ia akan mengajaknya makan sahur.
"Sebelum tidur, sebaiknya anak diberi tahu bahwa akan dibangunkan lebih awal untuk makan sahur bersama," ujarnya.
Bila masih mengantuk ketika dibangunkan, anak bisa digendong dan dibawa ke meja makan untuk mengkondisikan sahur.
Namun bila belum mau makan, anak tidak perlu dipaksa untuk makan.
"Yang penting anak sudah mau bangun untuk sahur," katanya.
Trik lain yang bisa dilakukan orang tua untuk membangunkan anak untuk sahur yakni dengan mengajak anak membasuh wajah.
"Anak diajak ke kamar mandi, lalu wajahnya diusap air atau buang air. Diharap anak bisa lebih segar ketika akan makan sahur," terangnya.(Melia Luthfi Husnika)