UPDATE Virus Corona di Malang & Jatim Kamis 28 Mei 2020: Ada 6 Pasien Covid-19 Baru Dari Kota Malang
UPDATE Virus Corona di Malang & Jatim Kamis 28 Mei 2020 Ada 6 Pasien Covid-19 Baru Dari Kota Malang, 2 dari Kabupaten Malang
Penulis: Farid Farid | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, Malang Simak rangkuman Update virus corona Malang Raya dan Jawa Timur Kamis 28 Mei 2020.
Berdasarkan informasi terbaru dari pantauan SURYAMALANG.COM, di portal infocovid19.jatimprov.go.id diketahui terjadi lonjakan tambahan pasien Covid-19 di wilayah Malang Raya.
Jumlah pasien positif virus corona di Kabupaten Malang untuk hari ini kembali bertambah menjadi 74 orang dari sehari sebelumnya adalah 72.
Selain itu untuk penambahan pasien Covid-19 juga terjadi di Kota Malang, kali ini tambahan baru ada 6 orang baru dari sebelumnya adalah 35 pasien.
Jumlah pasien virus corona di Kota Batu diketahui saat ini tidak bertambah dalam kurun waktu 4 hari terakhir, sehingga masih tetap dengan 12 orang.
Secara keseluruhan diketahui total ada 127 orang dengan jumlah pasien sembuh ada 44 orang.
Perlu diketahui bahwa meskipun hari ini ada penambahan baru pasien Covid-19, namun tetap ada tambahan baru pasien yang sembuh dari virus corona sebanyak 5 orang.
1. Update virus Corona di Kota Batu Total ada 12 Orang Tidak bertambah
Update virus corona di Kota Batu saat ini kabar baikny tidak ada penambahan pasien baru dari hari sebelumnya dalam 4 hari terakhir.
Sehingga diketahui total ada 12 pasien Covid-19 dengan keterangan 1 meninggal, 2 sembuh dan 9 dalam perawatan.
Jumlah pasien PDP juga bertambah 2 orang untuk hari ini dengan total ada 65 pasien.
Selai itu untuk data ODP total saat ini ada 293 orang bertambah 1 orang dari sehari sebelumnya 292.
2. Update Virus Corona di Kota Malang total ada 41 Orang Bertambah 6
Update virus corona di Kota Malang hari ini diketahui terjadi penambahan baru pasien Covid-19 sebanyak 6 orang.
Jumlah total pasien 41 orang ini terdiri dari 17 sembuh 23 dirawat dan 1 orang meninggal dunia.
Sementara itu berdasarkan data dari Pemkot Malang untuk wilayah terbanyak pasien yang terkonfirmasi positif virus coron adalah Kecamatan Blimbing,
Jumlah data untuk pasien PDP diketahui saat ini bertambah 1 orang dari hari sebelumnya adalah 242, Namun perlu diketahui 241 orang ini terdiri dari 18 meninggal, 90 dirawat dan 134 Sembuh.
Data untuk ODP atau orang dalam pemantauan diketahui total ada 883 orang dengan keterangan 83 dipantau, 1 meninggal dan 799 selesai dipantau
3. Update Virus Corona di Kabupaten Malang ada 74, Bertambah 2 Orang

Update virus corona di Kabupaten Malang diketahui ada 74 orang bertambah 2 orang dari hari sebelumnya berdasarkan infocovid19.jatimprov.go.id.
Sementara itu berdasarkan data Pemkab Malang total ada 72 orang.
Kabar baiknya untuk hari ini ada tambah 1 orang pasien sembuh sehingga diketahui total ada 25 orang sembuh.
Jumlah PDP di Kabupaten Malang diketahui ada 280 bertambah 1 dari hari sebelumny dengan Jumlah PDP terbanyak berasal dari Kecamatan Singosari dengan 70 orang.
Untuk jumlah ODP wilayah Kabupaten Malang total ada 457 orangbertambah untuk hari ini 2 dari hari sebelumnya.
Update persebaran virus corona di Jawa Timur Bertambah 181 Kasus Baru, Total 4112
Berikut update situasi Jawa Timur per hari inidiketahui ada 181 kasus baru hari ini dengan jumlah pasien sembuh bertambah sebanyak 26 orang pasien dan pasien meninggal 15 orang pasien.
Untuk keseluruhan saat ini jumlah pasien Covid-19 ada 4112 dengan keterangan sembuh 548, dirawat 3208 dan meninggal 337
Selain itu untuk data PDP diketahui ada 6071 orang dan jumlah ODP atau orang dalam pemantuan diketahui ada 20499.
Jumlah tambahan pasien Covid-19 hari ini tergolong besar sehingga masyarakat dihimbau untuk terus mematuhi protokol kesehatan selama diluar.
Langkah itu untuk mencegah semakin banyak tambahan baru pasien Covid-19 di Jawa Timur dan Malang Raya.
Berikut Data Sebaran Pasien Covid-19 di Kabupaten / Kota Jawa Timur
KAB/KOTA | ODR | OTG | ODP | PDP | CONFIRM |
---|---|---|---|---|---|
KOTA SURABAYA | 5280 | 2963 | 3561 | 2730 | 2216 |
KAB. LAMONGAN | 47739 | 665 | 466 | 170 | 88 |
KAB. GRESIK | 1132 | 250 | 1176 | 221 | 153 |
KAB. JOMBANG | 12881 | 391 | 645 | 24 | 40 |
KAB. MALANG | 1967 | 180 | 457 | 279 | 74 |
KAB. KEDIRI | 22521 | 1164 | 792 | 176 | 96 |
KAB. SUMENEP | 36562 | 50 | 334 | 7 | 7 |
KAB. SIDOARJO | 635 | 1153 | 1030 | 368 | 565 |
KAB. SAMPANG | 37074 | 85 | 478 | 21 | 17 |
KOTA KEDIRI | 3315 | 220 | 304 | 26 | 44 |
KAB. SITUBONDO | 4954 | 343 | 441 | 42 | 12 |
KAB. PASURUAN | 3138 | 223 | 272 | 129 | 79 |
KOTA MALANG | 2057 | 377 | 883 | 242 | 41 |
KAB. BOJONEGORO | 41990 | 361 | 242 | 19 | 50 |
KAB. MADIUN | 686 | 798 | 338 | 43 | 26 |
KAB. PROBOLINGGO | 7529 | 1198 | 462 | 66 | 89 |
KAB. MAGETAN | 269 | 133 | 308 | 69 | 72 |
KAB. PACITAN | 22.36 | 266 | 591 | 15 | 13 |
KAB. BANGKALAN | 19473 | 680 | 901 | 22 | 36 |
KAB. BLITAR | 22378 | 208 | 910 | 48 | 10 |
KAB. MOJOKERTO | 11948 | 86 | 551 | 81 | 30 |
KAB. JEMBER | 34472 | 575 | 1261 | 166 | 28 |
KAB. TUBAN | 21028 | 561 | 628 | 61 | 40 |
KAB. TRENGGALEK | 34245 | 86 | 881 | 28 | 7 |
KAB. TULUNGAGUNG | 11577 | 622 | 1200 | 569 | 57 |
KAB. PONOROGO | 20476 | 233 | 428 | 47 | 24 |
KAB. BANYUWANGI | 8357 | 157 | 828 | 29 | 7 |
KAB. BONDOWOSO | 13431 | 96 | 1053 | 9 | 10 |
KAB. NGANJUK | 38069 | 798 | 89 | 70 | 28 |
KOTA MADIUN | 1314 | 102 | 67 | 15 | 4 |
KAB. PAMEKASAN | 509 | 451 | 471 | 55 | 14 |
KOTA MOJOKERTO | 2895 | 31 | 433 | 10 | 7 |
KOTA BLITAR | 1994 | 52 | 206 | 4 | 3 |
KAB. NGAWI | 34520 | 320 | 314 | 29 | 12 |
KOTA PASURUAN | 1324 | 97 | 107 | 6 | 21 |
KOTA BATU | 3213 | 270 | 293 | 65 | 12 |
KOTA PROBOLINGGO | 1206 | 398 | 316 | 22 | 16 |
KAB. LUMAJANG | 5370 | 409 | 373 | 88 | 45 |
Update Virus di Indonesia Kasus Positif Covi-19 Bertambah 686, Sembuh 180 dan Meninggal 55 Orang
Ada sebanyak 686 orang sehingga totalnya menjadi 23.851. Sedangkan pasien sembuh menjadi 6.057 setelah ada penambahan 180 orang dan kasus meninggal menjadi 1.473 dengan penambahan 55 orang.
Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 278.411 yang dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 87 laboratorium,
Test Cepat Melokuler (TCM) di 48 laboratorium dan Laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 167 lab.
Secara keseluruhan, 195.518 orang telah diperiksa dan hasilnya 23.851 positif dan 171.667 negatif.
Kemudian untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dipantau ada sebanyak 49.942 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih diawasi ada 12.667 orang.
Data tersebut diambil dari 34 provinsi dan 410 kabupaten/kota di Tanah Air.
Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak adalah mulai dari DKI Jakarta 6.895 orang,
Jawa Timur 4.142, Jawa Barat 2.157, Sulawesi Selatan 1.381, Jawa Tengah 1.326 dan wilayah lain sehingga totalnya
23.851
Berdasarkan data yang diterima Gugus Tugas, untuk sebaran kasus sembuh dari 34 Provinsi di Tanah Air, DKI
Jakarta tertinggi yakni 1.682, Jawa Barat ada 542, Jawa Timur sebanyak 522, Sulawesi Selatan 518, Bali 302, dan wilayah lain di
Indonesia sehingga total mencapai 6.057 orang.
Kriteria pasien sembuh yang diakumulasikan tersebut adalah berdasarkan hasil uji laboratorium selama dua kali
dan ketika pasien tidak ada lagi keluhan klinis.
Kemudian, lima provinsi dengan angka kasus positif terbanyak adalah Provinsi DKI Jakarta dengan total kasus
6.798 disusul Jawa Timur sebanyak 3.943 Jawa Barat 2.130, Sulawesi Selatan 1.352, Jawa Tengah 1.315, dan
wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 23.165 orang.
Selanjutnya Gugus Tugas merincikan akumulasi data positif COVID-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh
19 kasus, Bali 415 kasus, Banten 817 kasus, Bangka Belitung 42 kasus, Bengkulu 69 kasus, Yogyakarta 228 kasus.
Selanjutnya di Jambi 97 kasus, Kalimantan Barat 183 kasus, Kalimantan Timur 280 kasus, Kalimantan Tengah 330 kasus, Kalimantan Selatan 703 kasus, dan Kalimantan Utara 165 kasus.
Kemudian di Kepulauan Riau 162 kasus, Nusa Tenggara Barat 537 kasus, Sumatera Selatan 921 kasus, Sumatera Barat 537 kasus,
Sulawesi Utara 281 kasus, Sumatera Utara 332 kasus, dan Sulawesi Tenggara 226 kasus.
Adapun di Sulawesi Tengah 121 kasus, Lampung 118 kasus, Riau 111 kasus,
Maluku Utara 119 kasus, Maluku 170 kasus, Papua Barat 132 kasus, Papua 581 kasus, Sulawesi Barat 88 kasus, Nusa Tenggara Timur 85 kasus, Gorontalo 60 kasus dan dalam proses verifikasi lapangan 21 kasus.