Kesehatan

Kabar Bagus dari China, Vaksin Virus Corona Diproduksi Massal Akhir 2020, Awal 2021 Didistribusikan

Kabar Bagus dari China, Vaksin Virus Corona Diproduksi Massal Akhir 2020, Awal 2021 Didistribusikan

Editor: eko darmoko
Shutterstock
Ilustrasi vaksi virus corona yang diproduksi perusahaan asal China. 

SURYAMALANG.COM - Kabar bagus datang dari China. Vaksin virus corona atau Covid-19 siap diproduksi massal dan segera didistribusikan.

Pembuatan vaksin ini dilakukan oleh dua perusahaan asal China yang bekerja di bawah pengawasan negara.

Perusahaan itu mengatakan siap memproduksi vaksin virus corona secara massal, paling cepat Desember 2020.

Institut Produk Biologi Wuhan dan Institut Produk Biologi Beijing mengumumkan mereka telah memasuki fase II uji klinis.

Ada 2.000 relawan yang terlibat dalam uji coba dan telah divaksinasi pekan lalu.

Seperti dilaporkan Reuters pada Sabtu (30/5/2020), laboratorium China itu bekerja di bawah arahan Partai Komunis State-owned Assets Supervision and Administration Commission (SASAC).

Institut produk biologi Wuhan dan Beijing menerima persetujuan dari pemerintah China untuk melakukan uji klinis Fase II pada pertengahan April.

Dilansir Newsweek, Minggu (31/5/2020), pejabat di Institut Produk Biologis Beijing mengatakan bahwa mereka sedang menyiapkan lini produksi virus corona untuk 100 hingga 120 juta dosis.

Kedua pusat penelitian China mengatakan, vaksin itu diperkirakan siap dan bisa didistribusikan pada awal 2021.

Ketua grup Sinopharm Liu Jingzhen mengatakan kepada media pemerintah China (29/5/2020) bahwa 180 relawan yang sudah diuji menunjukkan peningkatan antibodi yang tahan terhadap virus corona atau Covid-19.

Tingkat perlindungan dari vaksin ini adalah 100 persen.

Para peneliti di perusahaan bioteknologi yang berbasis di Beijing, Sinovic, mengatakan kepada Sky News pada Sabtu (30/5/2020) bahwa mereka sedang merencanakan untuk mengadakan uji klinis Fase III di Inggris.

"Ini harus berhasil, 99 persen (pasti)," ungkap peneliti Sinoac Luo Baishan.

Dr Peter Hotez dari Baylor College mengatakan kepada MSNBC, Minggu (31/5/2020) bahwa vaksin yang berhasil dikembangkan sebelum pertengahan 2021 merupakan pembuatan vaksin dengan rekor tercepat sepanjang masa.

Minggu lalu, direktur National Institute of Allergy and Infectious Diseases (NIAID) AS, Anthony Fauci, mengatakan vaksin corona bisa siap pada awal November.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved