Kronologi Tragedi Resepsi Pernikahan di Madiun, 3 Tamu Tak Bermasker & Nekat Salaman Positif Covid19
Inilah kronologi tragedi resepsi pernikahan di Madiun berujung petaka dengan tiga tamu undangan positif Covid-19 yang berhasil mencuri perhatian.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Mereka diduga berkontak dan terjadi penularan dengan mudah lantaran mengabaikan protokol kesehatan.
"Mereka diduga tertular saat mendatangi hajatan dan mengabaikan protokol kesehatan Covid-19,” ungkap dia.
Mashudi mengingatkan agar warga semakin berhati-hati.
Sebab, tidak semua orang yang terinfeksi Covid-19 menunjukkan gejala.

Tiga warga yang tertular itu pun, lanjut dia, masuk dalam kategori orang tanpa gejala.
Namun bedasarkan hasil swab, mereka dinyatakan positif Covid-19.
Saat ini tiga orang tersebut menjalani isolasi mandiri.
Mashudi menjelaskan, kasus Covid-19 di Madiun cenderung mengalami kenaikan.
Tercatat ada 62 orang terinfeksi Covid-19 di kabupaten itu hingga Rabu (12/8/2020).
Dari jumlah itu, 3 orang meninggal, 15 orang masih menjalani perawatan. Sedangkan sisanya dinyatakan sembuh.
Di Kabupaten Madiun, Covid-19 menyerang 14 dari 15 kecamatan yang ada

Sebelumnya juga terdapat, Suami meninggal karena virus corona, sementara istri ikutan positif Covid-19 setelah mendampingi sang suami liburan ke Solo, Jawa Tengah.
Dan sejumlah orang yang kontak langsung dengan istri guru tersebut harus menjalani test swab untuk memastikan apakah ikut terjangkit positif virus corona.
Berawal dari liburan ke Solo yang tak disangka menjadi petaka bagi keluarga BJ (55) seorang seorang ibu rumah tangga asal Dolopo, Madiun.
BJ (55) dinyatakan positif Covid-19 pada Senin (10/8/2020).