Travelling
Wisata Tak Biasa di Trenggalek, Ngerit Stone Park Tawarkan Labirin Bebatuan dan Gua
Ngerit Stone Park atau Taman Bebatuan Ngerit Trenggalek menawarkan pemandangan bebatuan karst yang terhampar di hampir seluruh area wisata.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, TRENGGALEK - Ngerit Stone Park atau Taman Bebatuan Ngerit Trenggalek menawarkan pemandangan bebatuan karst yang terhampar di hampir seluruh area wisata.
Ngerit Stone Park berada di daerah perbukitan Desa Senden, Kecamatan Kampak.
Jaraknya dari pusat kota Trenggalek sekitar 20 kilometer.
Akses menuju lokasi cukup mudah, melewati tanjakan dan turunan landai.
Pengelola Ngerit Stone Park, Suhadi menjelaskan ada 12 spot yang bisa dijelajahi di taman bebatuan itu.
Model wisata di tempat ini adalah penjelajahan. Jadi, pengunjung yang datang berjalan dari titik pintu masuk menuju rute terakhir.
"Memang butuh durasi agak lama, antara 30 menit sampai satu jam," kata Suhadi kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (23/8/2020).
Karena rute yang terbilang jauh dan cenderung naik-turun menapaki jalan bebatuan, calon pengunjung harus menyiapkan kondisi fisik sebelum mengelilingi Ngerit Stone Park.
12 spot di tempat wisata tersebut berhubungan dengan batu-batuan.
Terbaru, ada area labirin batu.
Pengunjung yang baru datang akan disambut dengan jalan sempit yang kanan-kirinya dinding-dinding batu bak labirin.
"Sebelumnya, pengunjung hanya bisa lihat labirinnya. Sekarang pengunjung bisa melewatinya," sambung Suhardi.
Juga ada spot rumah batu, dan gua-gua yang bisa dijelajahi. Umumnya, goa yang ada di Ngerit Stone Park tidak dalam.
Pengunjung juga bisa melihat aliran sungai yang melintas di tengah-tengah Ngerit Stone Park saat musim hujan.
Seusai terdampak Pandemi Covid-19, pengelola menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 setempat.