Pesta Miras Oplosan Berujung Petaka di Blitar, 2 Orang Tewas dan 1 Orang Kritis

SURYAMALANG.COM, BLITAR - Pesta minuman keras (miras) oplosan diduga menyebabkan dua orang tewas dan satu orang kritis di Kelurahan Klampok, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.

Terbongkarnya kasus ini bermula saat polisi mendengar informasi ada orang meninggal tak wajar di RSUD Mardi Waluyo.

Diduga orang itu meninggal akibat pesta miras oplosan.

Lalu polisi mengecek ke RSUD Mardi Waluyo.

Saat di lokasi, polisi mendapati satu orang meninggal dunia, dan satu orang lain kritis sedang dirawat di RSUD Mardi Waluyo.

"Tapi penyebab kematiannya perlu pembuktikan," kata Leonard kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (2/9/2020).

Polisi juga mendapat informasi ada satu orang lagi yang ikut pesta miras oplosan tapi kondisinya sadar dan bisa diajak komunikasi.

Orang tersebut tidak dirawat di rumah sakit.

"Informasinya, enam orang ikut pesta miras. Kami masih belum tahu detailnya. Kami masih menyelidiki kasus ini," ujarnya.

Pihaknya juga mendapat informasi bahwa ada satu orang lain yang tewas diduga akibat pesta miras oplosan, dan sudah dimakamkan pada Selasa (1/9/2020) pagi.

"Tapi kami tidak mau spekulasi itu makam siapa dan meninggal karena apa," katanya.

Pihaknya koordinasi dengan dokter forensik RS Bhayangkara Kediri dan Labfor untuk mengetahui penyebab kematian warga tersebut.

"Kami mintakan autopsi ke RS Bhayangkara Kediri untuk mengetahui penyebab kematian korban," katanya.