Gelar Pengenalan Kampus Daring, Unikama Berharap Mahasiswa Miliki Mental Mandiri

SURYAMALANG.COM, MALANG - Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) menggelar kegiatan Program Pengenalan Pendidikan Tinggi (P3T) Tahun Akademik 2020/2021 sejak Senin (21/9/2020).

Tahun ini Unikama mengusung 'Eksistensi Mahasiswa Unikama di Era Merdeka Belajar Kampus Merdeka' sebagai tajuk utama kegiatan.

Kegiatan yang diikuti lebih kurang 600 mahasiswa baru (maba) ini dilaksanakan sampai Jumat (25/9/2020) secara daring melalui Youtube Universitas Kanjuruhan Malang dan aplikasi Zoom.

Acara dibuka dengan laporan dari Wakil Rektor 3 sekaligus ketua pelaksana P3T Unikama, Dr Joice Soraya SH MHum dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua PPLP PT PGRI Malang, Drs H Soedja’i, serta sambutan dan peresmian dibukanya acara P3T Unikama dari Rektor Unikama, Dr Pieter Sahertian MSi.

Program P3T Unikama bertujuan menyiapkan maba Unikama melewati masa transisi menjadi mahasiswa yang dewasa dan mandiri.

Mempercepat proses adaptasi mahasiswa dengan lingkungan baru serta memberikan bekal awal untuk keberhasilan dalam menempuh pendidikan tinggi terutama di Unikama.

Dalam sambutannya, Rektor Unikama menyampaikan dalam masa transisi ini memang perlu disiapkan agar para maba siap dalam menghadapi model pendidikan yang berbeda dengan sebelumnya.

"Mereka ini masih di fase transisi kehidupan SMA menuju kehidupan kampus. Tentu jauh berbeda, mulai dari pola belajar, budaya akademik, dan pola komunikasi di perguruan tinggi yang jauh berbeda saat di SMA, ditambah lagi sekarang proses tatap muka ditiadakan, sehingga tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi merek," jelas Pieter dalam rilis yang diterima SURYAMALANG.COM.

Meski dilaksanakan secara daring, dia berharap, penanaman karakter yang diterapkan tetap bisa maksimal.

"Pertemuan secara offline dengan online berbeda jauh. Saat offline bisa langsung bertatap muka, dan ada pendampingan dari senior, sehingga pembentukan kedisiplinan dapat dibentuk secara maksimal pada masa P3T ini."

"Tapi karena memang situasi tak memungkinkan untuk dilaksanakan secara offline, sehingga P3T tahun ini harus digelar secara daring. Namun meskipun demikian, yang terpenting mental kemandirian yang menjadi sasaran yang harus dibangun," tambahnya.

Dalam acara P3T ini akan banyak disampaikan materi-materi yang bermanfaat, mulai dari sistem pendidikan tinggi di Indonesia dalam rangka Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka, perguruan tinggi di era revolusi industri 4.0, kehidupan baru pasca pandemi/new normal, pengenalan nilai budaya, etika, tata krama, norma kehidupan kampus, dan masih banyak materi lainnya yang akan di sajikan dalam acara ini.

Selain narasumber internal, Unikama juga turut menghadirkan pemateri dari tingkat Nasional yang menjadi pemateri dalam P3T Unikama tahun ini, antara lain Wakil Ketua MPR RI, Dr H Ahmad Basarah, MH, Irjen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Dr. Chatarina Muliana Girsang, SH SE., MH., hingga Sekretaris LLDIKTI VII, Dr Widyo Winarso, M.Pd. yang semuanya pemateri berkaliber nasional.

Sebelum menutup sambutannya, Pieter mengapresiasi positif atas kepercayaan masyarakat terhadap Unikama dalam mendidik generasi bangsa.

Unikama berkomitmen, memberikan kurikulum yang ketat dan terbaik guna mempersiapkan mahasiswa generasi masa depan ini untuk siap menghadapi persaingan di era global.