Teka Teki Serangan Jantung Ashraf Sinclair Bukan Cuma Kelelahan Usia 40 Ternyata Jadi Sorotan Khusus
Teka Teki serangan jantung Ashraf Sinclair bukan cuma kelelahan usia 40 ternyata jadi sorotan khusus
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Ivan menilai karena keletihan dan detak jantung yang berdetuk cepat usai crossfit, kondisi tubuh Ashraf diduga melemah dan kemudian menghembuskan nafas terakhirnya di rumah.
"Bunga pulang kerja dari Indonesian Idol jam 2 pagi. Bunga masih ngobrol sama Ashraf di tempat tidur kamarnya. Habis itu Bunga tinggalin ke kamar mandi untuk bersihin make up sama milih-milih foto," jelasnya.

Setelah dari kamar mandi, menurut pengakuan Unge kepada Ivan, pelantun lagu 'Cinta Sejati' dan 'Sunny' itu menghampiri Ashraf yang sudah tidur dengan posisi memunggunginya.
"Disamperinlah, minta bantu untuk milih-milih foto, 'Yang tolong bantuin dong pilih foto nih yang mana'. Mungkin buat konten atau apa. Di situ Ashraf udah enggak jawab, sudah enggak respons," katanya.
Ivan menambahkan bintang film 'My Stupid Boss' dan 'Habibie & Ainun' itu mencoba membalikan badan Ashraf yang sudah tertidur dan rupanya sang suami sudah tidak ada.
"Dibangunin udah enggak bisa sama Unge sih Ashraf. Habis itu dia (Unge) histeris, kebetulan di rumah ada mamanya Bunga," ungkapnya.
Ivan menuturkan ibunda Bunga Citra Lestari langsung naik ke kamar Unge untuk mengecek apa yang terjadi, atas teriakan histeris anaknya.
"Menurut mamanya Bunga di situ ketika dicek udah enggak ada nadinya. Cuma namanya orang lagi panik takut salah apa gimana makanya dibawa ke IGD rumah sakit," ujar Ivan Permana.
- Kenapa Orang Muda Bisa Kena Serangan Jantung
Sebuah riset yang terbit pada April 2019 mengungkapkan, tingkat serangan jantung untuk orang berusia di bawah 40 tahun semakin meningkat.
Selama beberapa dekade, usia lanjut ditetapkan sebagai salah satu faktor risiko terbesar seseorang terkena serangan jantung.
Biasanya, pria di atas 50 tahun dan wanita di atas 65 tahun paling rentan mengalami serangan jantung.
Namun, sekarang umur tak bisa dijadikan patokan.
Pasalnya, mereka yang berusia di bawah 50 tahun pun rentan mengalami serangan jantung.
Menurut ahli jantung Luke Laffin, salah satu faktor risiko terbesar adalah meningkatnya penderita diabetes tipe 2 di kalangan orang muda.
Ada tiga faktor utama penyebab meningkatnya penderita diabetes tipe 2.