Berita Malang Hari Ini

Wali Kota Malang Sutiaji : Pemuda di Kota Malang Harus Bisa Tangkal Hoaks

Sutiaji mengatakan, dalam memperingati Sumpah Pemuda menjadi momen para pemuda untuk bangkit dalam mengeluarkan segala ide dan inovasi yang dimiliki

SURYAMALANG.COM/M Rifky Edgar
Wali Kota Malang, Sutiaji 

Penulis : M Rifky Edgar, Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2020 besok di mata Wali Kota Malang, Sutiaji harus menjadi momen kebangkitan para pemuda di Indonesia khususnya di Kota Malang.

Sutiaji menilai bahwa Kota Malang memiliki pemuda yang memiliki potensi yang cukup luar biasa.

Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya start up yang bermunculan di Kota Malang. Maupun para pengusaha muda yang berkecimpung dengan dunia teknologi.

Oleh karenanya, dia menginginkan, potensi yang dimiliki Kota Malang tersebut harus bisa terjaga dengan baik.

Apalagi di tengah perkembangan informasi yang begitu cepat dan banyak.

"Saya rasa Kota Malang ini gudangnya pemuda kreatif. Tapi saya ingin itu yang harus dikuatkan. Agar para pemuda kita tidak mudah informasi bohong atau hoaks," ucapnya, Selasa (27/10/2020).

Sutiaji mengatakan, dalam memperingati Sumpah Pemuda menjadi momen para pemuda untuk bangkit dalam mengeluarkan segala ide dan inovasi yang mereka miliki.

Menurutnya, peran pemuda cukup memiliki sumbangsih yang cukup besar dalam membangun bangsa Indonesia. Hal tersebut dimulai sejak tahun 1908 hingga era reformasi 1998 yang semuanya dilakukan oleh para pemuda.

Oleh karenanya, Sutiaji meminta para pemuda agar dapat menggali potensi yang mereka miliki. Agar nantinya memiliki sumbangsih besar terhadap bangsa dan negara.

"Pergerakan pemuda luar biasa meski tantangan di era dulu dan sekarang berbeda. Tapi mereka harus bisa sekreatif mungkin, agar kelak tidak menjadi beban negara, dan malah menjadi kekuatan negara," terangnya.

Sutiaji pun berpesan kepada para pemuda di era sekarang agar dapat memfilter budaya yang masuk ke Indonesia. Dia berharap, para pemuda bisa membedakan antara hoaks dan kebenaran.

Dengan begitu dia meyakini, bahwa nilai-nilai patriotisme perlahan-lahan akan tumbuh di hati para pemuda

"Banyak orang tertipu dengan hoaks yang dibungkus kebenaran. Itu yang menyebabkan menurunnya nilai-nilai patriotisme. Jadi peran pemuda di sini sangat dibutuhkan untuk mengawalnya," ungkapnya.

Saat ini pihaknya bersama legislatif sedang menyusun Ranperda Kepemudaan. Perda tersebut nantinya akan berisi tentang beragam sarana dan pra sarana agar dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para pemuda.

"Saya rasa sudah saatnya ada fasilitas bagi para pemuda di Kota Malang. Semoga saja nantinya bisa dimanfaatkan dengan baik. Karena Malang ini memiliki keunikan luar biasanya. Terutama kreativitas para anak muda," tandasnya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved