Blak-blakan Gading Marten Pilih Bercerai Ketimbang Bertahan Demi Anak, Eks Gisel Singgung Mood Jelek
Secara terang-terangan Gading Marten bongkar alasannya pilih bercerai ketimbang bertahan dengan Gisella Anastasia demi anak.
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM - Secara terang-terangan Gading Marten bongkar alasannya pilih bercerai ketimbang bertahan dengan Gisella Anastasia demi anak.
Kabar perceraian Gading Marten dan Gisella Anastasia setahun lalu memang menggemparkan publik tanag air.
Pasalnya keluarga yang tampil harmonis di depan kamera ini mendadak menghebohkan warganet dengan kabar gugutan cerai.
Resmi bercerai warganet dibuat penasaran dengan alasan perceraian Gading Marten dan Gisella Anastasia.
Dalam sebuah video di akun YouTube Raditya Dika: 5 PERTANYAAN SULIT UNTUK GADING MARTEN yang diunggah (28/2/19).
Gading Marten membongkar alasan perceraian yang ia pilih adalah jalan terbaik.
Mulanya, Gading Marten diberi pertanyaan oleh Radit, apa arti perceraian menurut Gading.
Gading Marten pun tertawa bak bingung harus menjawab seperti apa.
Tak lama Gading Marten mengungkapkan bahwa perceraian itu merupakan pilihan yang terbaik dari yang terburuk.
Ia menjelaskan bahwa sebelum memilih untuk bercerai, pasti sudah ada beberapa pilihan untuk menyelesaikan permasalahan rumah tangga namun bercerai menjadi pilihan terbaik baginya dan Gisel.
Baca juga: Larangan Gisella Soal Ranjang Dilanggar Gading Setelah Cerai, Buat Gisel Larang Gempi Jika Menginap
Baca juga: 10 Bukti di Video Mirip Gisella Anastasia: Posisi TV, Gorden, Tahi Lalat dan Kemiripan Wajah Disorot
Gading Marten melanjutkan bahwa siapa saja berhak bahagia, ketika dalam menjalin rumah tangga malah membuat mood jelek setiap pulang ke rumah, hal itu malah menyiksa batin.
"Gue cuma pingin bilang yang harusnya bahagia adalah diri lu sendiri, diri lu harus bahagia, istri lu harus bahagia, oke kita pertahanin rumah tangga kita, mau pulang udah bete, percuma" begitu jelas Gading Marten.
Misalnya, gua bisa bahagia atau lo lihat istri lo bahagia di luar sana, gua akhirnya merelakan, makanya ada orang bilang, 'gua rela lihat lo bahagia tanpa ada gua' gitu," tambah Gading.
Lalu Radit pun bertanya bagaimana pendapat Gading ketika ada kasus suami istri yang sudah tak cocok, namun masih bertahan demi anak.
