Berita Malang Hari Ini
UAS Mahasiswa UT Pakai Take Home Exam dengan Pilih Sendiri Jadwalnya Saat Pandemi Covid-19
Saat ujian, mahasiswa telah memilih sendiri jam ujiannya. Tiap mahasiswa memiliki waktu enam jam untuk mengunduh sekaligus mengunggah jawabannya.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Dyan Rekohadi
lihat foto
Penulis : Sylvianita Widyawati , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Mahasiswa Universitas Terbuka (UT) dalam melaksanakan UAS (Ujian Akhir Semester) memakai skema THE (Take Home Exam) yang baru diberlakukan Desember 2020.
UAS di UT dilaksanakan pada Juli dan Agustus sebagai kalender akademik.
"THE ini baru pertama kali dilakukan UT secara nasional karena ada pandemi Covid-19," jelas Dr Lilik Sulistyowati MSi, Direktur UT Malang pada suryamalang.com, Kamis (10/12/2020).
Sebelumnya, saat UAS dilakukan tatap muka. Namun kini dikerjakan mahasiswa secara daring dengan mengunduh soal dan menggugah jawabannya.
Namun pada hari pertama THE pada 5 Desember 2020 terjadi kendala teknis.
Mahasiswa sulit mengakses aplikasi yang ternyata "diserbu" sekitar 170.000 an mahasiswa bersamaan.
Sehingga banyak yang tidak berhasil meski ada juga yang bisa.
Yang berhasil tetap diproses dan yang tidak bisa ditunda jadwal ujiannya.
UT kemudian melakukan perbaikan di sistemnya pada pada 6-7 Desember 2020 dengan menunda UAS THE.
Pada 8 Desember 2020 dilakukan THE lagi yang pertama yang diikuti 159.066 mahasiswa dari 91 negara.
Jamaludin, Sekretaris Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan UT dalam kunjungan ke UT Malang menjelaskan telah dilakukan perbaikan-perbaikan di dalam sistem.
Termasuk dengan mengajak Microsoft sebagai mitra UT.
Sementara itu, dari 159.066 mahasiswa yang ikut THE pada 8 Desember, sebanyak 90 persen bisa mengunduh naskah dan 86 persen bisa mengirim jawaban UAS.
Sedang peserta UAS THE pada Kamis (10/12/2020) mencapai 7000 peserta.
Sementara mahasiswa yang tidak bisa ikut ujian pada saat pilkada, 9 Desember 2020 karena jadi panitia, boleh memilih jadwal lain asal menunjukkan surat tugas saat jadi petugas di Pilkada.
Hal ini dilakukan karena THE tidak memasukkan hari libur Pilkada.
"Mudah-mudahan THE hari-hari berikutnya lancar dengan perbaikan yang sudah dilakukan," tambahnya.
Di masa pandemi, mahasiswa UT dipaksa melek teknologi.
Jika ada hambatan jaringan di satu tempat, maka harus mencari tempat lainnya. Sebab THE berbasis jaringan internet.
Ditambahkan Daryoko, Penanggungjawab Registrasi Ujian UT Malang, dalam pengerjaan THE berbasis waktu.
Tiap mahasiswa memiliki waktu enam jam untuk mengunduh sekaligus mengunggah jawabannya.
Saat ujian, mahasiswa telah memilih sendiri jam ujiannya.
Di Indonesia, UT memiliki 39 UPBJJ (Unit Program Belajar Jarak Jauh).
Total mahasiswa UT sebanyak 350.000. Jumlah mahasiswa UT Malang ada 13.000.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
