Kronologi Ratusan Warga Probolinggo Satroni Rumah Sakit, Rampas Jenazah Covid-19, Ini Kata Kapolres

Ini duduk perkara video viral 100 warga Probolinggo terobos rumah sakit, bawa paksa pasien jenazah Covid-19 pakai pikap

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: eko darmoko
Suryamalang.com/kolase Tangkapan layar video via Kompas.com
Situsi dalam video viral saat 100 warga Probolinggo terobos rumah sakit 

Belum selesai upaya komunikasi, tiba-tiba di luar rumah sakit datang sekitar 100 orang dari Desa Kalibuntu.

Mereka sudah tidak terkendali dan tidak mau mendengar masukan dari petugas sehingga terjadi pengambilan paksa jenazah.

“Tentu aksi itu melanggar protokol kesehatan, apalagi jenazah juga dimakamkan dengan tidak menerapkan protokol kesehatan pula. Atas kejadian itu, hari ini kami berkoordinasi dengan satgas kabupaten untuk menyikapi apa langkah yang akan dilakukan,” jelas Ferdy.

Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo akan melakukan tracing dan testing terhadap potensi penularan virus akibat kerumunan pengambilan paksa jenazah.

Warga akan dites massal. 

“Terkait aspek hukum, tentu saja kita akan menegakkan hukum, siapa yang memprovokasi dan melakukan perlawanan kepada petugas yang mengamankan di rumah sakit. Kita kumpulkan bukti-bukti untuk tahap selanjutnya,” ujar Ferdy dikutip dari Kompas.com artikel '100 Warga Terobos Rumah Sakit, Bawa Paksa Jenazah Pasien Covid-19 dengan Pikap'.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved