Berita Malang Hari Ini

Soal Vaksinasi Covid-19 bagi Lansia, Dinkes Kota Malang Masih Lakukan Pendataan

Dinas Kesehatan Kota Malang hingga kini masih melakukan pendataan terhadap lansia yang menjadi penerima Vaksin Covid-19.

SURYAMALANG.COM/M Rifky Edgar
Plt Kepala Dinkes Kota Malang, Sri Winarni 

SURYAMALANG.COM | MALANG - Dinas Kesehatan Kota Malang hingga kini masih melakukan pendataan terhadap lansia yang menjadi penerima Vaksin Covid-19.

Hal ini setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia telah mengeluarkan izin penggunaan darurat pada 5 Februari 2021 kemarin.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Sri Winarni, mengatakan bahwa proses pendataan tersebut dilakukan dengan mencermati SISDMK yang sudah terinput di dalam aplikasi Kementerian Kesehatan.

"Iya ini masih kami cermati dulu. Karena banyak jumlahnya. Kami juga akan koordinasikan dengan organisasi profesi untuk melakukan pendataan untuk Tenaga Kesehatan yang berumur 60 tahun ke atas," ucapnya, Selasa (9/2/2021).

Meski demikian, Dinas Kesehatan Kota Malang belum mendapat petunjuk teknis berkaitan dengan vaksinasi Covid-19 bagi lansia ini.

Pihaknya juga menunggu instruksi dari pusat, terutama untuk ketersediaan vaksin Covid-19 yang diperuntukkan bagi para lansia.

"Karena yang dikirim hanya dengan syarat yang berumur 18-59 tahun saja. Tentunya untuk ketersediaan vaksin nanti akan koordinasi dengan provinsi Jawa Timur," ucapnya.

Sementara itu, terkait dengan proses vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Kota Malang, sudah ada 9.000 nakes yang telah menerima vaksin dari 13.540 penerima vaksin di Kota Malang.

Kota Malang sampai sejauh ini telah menerima 24.320 dosis vaksin yang diperuntukkan bagi para nakes.

"Sementara data yang terupdate masih segitu. Dan untuk penambahan jumlah vaksin Covid-19 itu berdasarkan perhitungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved