UPDATE Pembunuhan Cewek Muda Asal Bandung di Hotel Lotus Kediri, Baru Check In & Ada yang Booking

Penulis : Didik Mashudi , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Fakta baru kasus pembunuhan seorang cewek yang diketahui asal Bandung Hotel Lotus Kota Kediri didapat dari hasil pemeriksaan polisi.

Jika sebelumnya telah diketahui identitas korban, beberapa barang bukti alat kontrasepsi dan waktu check in beberapa jam sebelum kejadian, kini ada temuan baru.

Baca juga: BREAKING NEWS : Mayat Cewek Muda di Kamar Hotel Lotus Kediri, Korban Diketahui Baru Saja Check In

Baca juga: Pembunuhan Cewek Muda di Hotel Lotus Kediri, Polisi Temukan Alat Kontrasepsi & Belasan Bungkusan

Fakta baru itu yakni Diketahui ada orang lain yang booking kamar hotel untuk korban cewek asal Bandung itu.

Cewek korban pembunuhan di kamar 421 Hotel Lotus Kota Kediri ternyata tidak datang sendirian saat menginap di Hotel Lotus.

Konon ada rekan korban yang bertindak selaku pemesan kamar.

Informasi yang dihimpun awak media Senin (1/3/2021) menyebutkan, orang yang bertindak memesan kamar 421 di Hotel Lotus adalah DK (22) warga Bandung, Jawa Barat.

Sementara korban M (20) dari identitas yang ditemukan petugas juga beralamat di daerah Jawa Barat.

Penyidik saat ini masih mendalami motif pembunuhan.

Petugas telah mengetahui identitas DK serta masih melakukan pendalaman.

Sejumlah saksi juga telah diperiksa penyidik kepolisian.

Selain itu juga telah diperiksa rekaman CCTV yang ada di hotel.

Korban chek in pada Minggu (28/2/2021) sekitar pukul 13.00 WIB.

Sedangkan kasus pembunuhan baru dilaporkan petugas hotel kepada aparat kepolisian pukul 16.45 WIB.

Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo saat dikonfirmasi menjelaskan, sudah ada 3 orang yang telah diperiksa petugas penyidik kepolisian.

Penyidik dan petugas identifikasi Polres Kediri Kota mengamankan belasan barang bukti yang ditemukan dari dalam hotel tempat berlangsungnya pembunuhan.

Kondisi kamar juga terlihat acak-acakan karena sejumlah barang terlihat berserakan di lantai.

Diduga ada perlawanan dari korban sebelum dihabisi pelaku.

Sementara darah korban juga terlihat berceceran di lantai kamar hotel.

Korban mengalami luka yang mengakibatkan kematian akibat pukulan dengan benda keras di kepala bagian belakang.

Ada dugaan korban dihantam dengan asbak atau botol. Kedua barang bukti tersebut telah diamankan.

Namun untuk memastikan penyebab kematian korban Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo masih menunggu selesainya hasil visum et repertum petugas medis RS Bhayangkara.

Diberitakan sebelumnya, M wanita muda ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamar 421 Hotel Lotus Kota Kediri.

Salah satu barang bukti yang telah diamankan petugas alat kontrasepsi.

Penulis : Didik Mashudi , Editor : Dyan Rekohadi

Barang Bukti di TKP

Polisi menemukan beberapa barang dalam kasus pembunuhan yang diketahui setelah adanya penemuan mayat perempuan muda yang diketahui sebagai M (20) di dalam kamar itu.

Penyidik kepolisian menemukan alat kontrasepsi dan belasan bungkusan dalam plastik di kamar hotel tempat M ditemukan dalam kondisi tewas. 

Barang-barang yag mencurigakan itu diduga berkaitan dengan kasus tewasnya M (20) perempuan muda tamu Hotel Lotus, Kota Kediri, Minggu (28/2/2021) . 

Korban M ditemukan dengan kondisi kepala bersimbah darah.

Dari identitasnya, M merupakan warga Bandung, Jawa Barat yang menginap di Hotel Lotus. 

Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo saat dikonfirmasi wartawan  membenarkan ditemukan alat kontrasepsi di dalam kamar hotel.

"Ya tadi ditemukan satu alat kontrasepsi," jelasnya,  Minggu (28/2/2021) malam.

"Saat ini korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk proses otopsi," jelasnya.

Kondisi jenazah sendiri dari otopsi luar ditemukan luka di bagian kepala  bagian belakang.

Sedangkan penyebab luka masih menunggu hasil visum.

Saat ditemukan posisi korban meninggal tergeletak di lantai kamar hotel dengan kondisi kepada bersimbah darah.

Terlihat ceceran darah di lantai kamar hotel.

Kondisi kamar hotel sendiri terlihat acak-acakan dan sejumlah barang berserakan.

Sementara barang bukti yang diamankan petugas di antaranya dua buah tas koper besar.

Salah satu koper diduga milik korban. 

Sedangkan satu koper lagi masih diperiksa petugas isinya. 

Dari kamar tempat ditemukannya mayat setidaknya diamankan belasan bungkusan yang dikemas dalam tas plastik.