Ekspresi Ashanty dan Krisdayanti Saat Acara Lamaran Aurel, Tersorot Sosok Ibu yang Menangis Duluan

"Saya pribadi dengan banyak kekurangan, dengan banyak ketidaksiapan juga tapi dari hati yang terdalam tulus, semoga lamaran saya diterima. Bismillah (kasih bunganya)," Atta Halilintar.

Mendengar ucapan Atta Halilintar, Aurel Hermansyah langsung menangis haru. 

Krisdayanti Saksikan Atta Halilintar Lamar Aurel

Melihat momen Atta Halilintar meminta Aurel Hermansyah sebagai calon istri di hadapannya langsung, Krisdayanti pun mengaku meleleh.

Hal itu disampaikan Krisdayanti saat ditanya Ayu Dewi sebagai host.

"Mi sehat?" tanya Ayu Dewi.

"Sehat," jawab Krisdayanti yang duduk di samping Ashanty.

"Alhamdulillah, ini gimana, ini kan baru proses lamaran, tapi kan udah deg-degan donk? Seberapa sih deg-degannya?" tanya Ayu Dewi penasaran.

Krisdayanti lalu mengungkapkan kenangannya bersama Aurel semasa kecil, remaja hingga akhirnya kini siap untuk menikah. 

"Ya, ikut merasakan kayaknya baru kemarin mereka masih merangkak, berjalan, gimana rasanya pernah ngenalin pacarnya, gak jadi, berantem, gitu, sampai hari ini Alhamdulillah mereka bisa selangkah lagi mau menuju hari bahagianya" ujar Krisdayanti.

Krisdayanti pun terharu bahwa putrinya kini akan memiliki kehidupan baru.

"Artinya saya pernah menuntun dia untuk meraih apa yang dia cita-citakan, tapi sekarang dia mengikhlaskan dirinya untuk dituntun oleh pria idamannya, yang tadi dia sampaikan, dia imam yang baik, gitu," kata Krisdayanti lagi.

"So sweet," kata Ayu Dewi.

Bahkan menurut Krisdayanti, momen tersebut juga yang membuat hatinya meleleh.

Apalagi saat dirinya menyaksikan langsung di mana hati Atta Halilintar bergetar meminta mempersunting Aurel Hermansyah.

"Jadi itu sedikit membuat leleh saya, apalagi tadi kalau kita lihat bagaimana getaran hatinya Atta untuk meminta persetujuan kami-kami orangtua ini, ya saya belum mengenal dia tapi Insya Allah saya ikhlas dan rela, dia anak baik," tutupnya.

"Alhamdulillah udah iklhas, udah rela, InsyaAllah lancar," kata Ayu Dewi.

Penulis: Frida Anjani / SURYAMALANG.COM