Mainaka Sudah Negatif Covid-19, Bagaimana Nasib Nia Ramadhani yang Merawat ? Ini Hasil Tes Terakhir

'Sudah kembali bersama mika dan gika #isomanactivity,' tulis bintang sinetron Bawang Merah Bawang Putih itu.

Baca juga: Kondisi Nathalie Holscher Menurut Psikolog Usai Lihat DM Sule Masih Cinta Lina, Kini Positif Hamil

Baca juga: Tangis Nathalie Holscher Positif Hamil Anak Sule, Usia Kandungan 5 Minggu ke Dokter Tanpa Suami

Meskipun tengah berjuang menemani sang anak untuk isolasi mandiri, namun siapa sangka, ternyata kondisi Nia Ramdhani terpantau masih baik-baik saja.

Hal tersebut diketahui dari hasil tes Covid-19 yang dibagikan olehnya melalui Instagram Story.

Hasil tes tersebut menunjukkan tanda negatif.

'Alhamdulillah masih aman. Walaupun sudah pasrah karena 24 jam harus bersama anak yang lagi terkena virus,' tulis Nia Ramadhani dalam unggahan Instagran Story miliknya, Senin (19/4/2021).

Nia Ramadhani sendiri mengaku pasrah bila memang nanti ikut tertular virus Covid-19.

Kini setelah menjalani isolasi mandiri selama beberapa hari, Mainaka pun akhirnya dinyatakan negatif Covid-19.

Kabar tersebut dibagikan langsung oleh Nia Ramadhani.

Artis yang lekat dengan sinetron "Bawang Merah Bawang Putih itu terlihat mengunggah hasil pemeriksaan Mainaka.

Foto lembar pemeriksaan tersebut diunggah Nia dalam InstaStory-nya hari Rabu (21/4/2021).

Tertulis bila lembar pemeriksaan tersebut dikeluarkan oleh Laboratorium Biomolekuler Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta Selatan.

Baca juga: Daftar Tarif Endorse Artis, Nagita Slavina Salip Via Vallen & Gisel, Ini Peringkat Ayu Ting Ting

Baca juga: Luna Maya Heran, Nagita Slavina Pakai Tas Branded untuk Tempat Sepatu, Dijawab Enteng oleh Gigi

Dalam lembar tersebut tertulis pula nama Mainaka Zanatti Bakrie secara lengkap dengan hasil pemeriksaan negatif Covid-19.

Mainaka diketahui menjalani pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) hingga hasil akhir menyatakan negatif Covid-19.

PCR sendiri merupakan pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi Covid-19 lewat keberadaan material genetiknya.

Pada pemeriksaan ini, seseorang akan diambil sampel dahak, lendir maupun cairan lainnya yang berasal dari nasofaring (bagian antara hidung dan tenggorokan), orofaring (bagian antara mulut dan tenggorokan), atau paru-paru pasien yang diduga terinfeksi virus Corona.