Jendela Dunia

Ketegangan di Masjid Al Aqsa Berlanjut, Israel Kobarkan Serangan Udara, Palestina Balas dengan Roket

Ketegangan di Masjid Al Aqsa Berlanjut, Israel Gencarkan Serangan Udara, Palestina Balas dengan Roket

Editor: Eko Darmoko
Ashraf Amra/Anadolu Agency
Asap dan kobaran api muncul setelah pesawat perang milik tentara Israel melakukan serangan udara ke Rafah, Jalur Gaza, Senin (11/5/2021) waktu setempat. 

SURYAMALANG.COM - Israel tetap gigih melakukan serangan terhadap Palestina.

Bahkan militer Israel melancarkan serangan udara ke Gaza hingga Selasa (11/5/2021) dini hari.

Menghadapi serangan dari Israel, Palestina membalasnya dengan menembakkan serangkaian roket terhadap Israel, dihari yang sama.

Serangan Israel terhadap Palestina membuat api dan asap membubung.

Serangan militer Israel ini menghancurkan sebuah situs keamanan Hamas di tengah maraknya kekerasan Israel.

Ledakan mengguncang gedung-gedung di seluruh Gaza dan sirene roket mengirim orang-orang Israel di banyak kota di selatan untuk berlindung semalaman.

Dua warga Palestina tewas dan lebih dari 100 terluka dalam serangan udara, kata pejabat Palestina.

Sementara petugas medis menyebutkan, enam orang Israel terluka oleh roket.

Sembilan anak termasuk di antara 20 orang tewas di Gaza pada hari Senin dan puluhan roket diluncurkan ke Israel, banyak yang dicegat oleh pertahanan rudal.

Peristiwa itu dilancarkan oleh militan Gaza yang menembaki wilayah Yerusalem untuk pertama kalinya sejak perang 2014, melintasi apa yang disebut Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai "garis merah".

Meningkatnya kekerasan terjadi saat Israel merayakan "Hari Yerusalem", menandai pencaplokan atas Yerusalem Timur dalam perang Arab-Israel tahun 1967.

Ketegangan Israel-Palestina meningkat kembali di Masjid Al Aqsa, yang masing-masing diakui oleh Palestina dan Israel.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan lebih dari 300 warga Palestina terluka dalam bentrokan dengan polisi Israel.

Polisi menembakkan peluru karet, granat kejut dan gas air mata di kompleks tersebut.

Polisi mengatakan 21 petugas terluka dalam pertempuran itu.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved