Breaking News

Jendela Dunia

Ketegangan di Masjid Al Aqsa Berlanjut, Israel Kobarkan Serangan Udara, Palestina Balas dengan Roket

Ketegangan di Masjid Al Aqsa Berlanjut, Israel Gencarkan Serangan Udara, Palestina Balas dengan Roket

Editor: Eko Darmoko
Ashraf Amra/Anadolu Agency
Asap dan kobaran api muncul setelah pesawat perang milik tentara Israel melakukan serangan udara ke Rafah, Jalur Gaza, Senin (11/5/2021) waktu setempat. 

Meskipun masalah mereda setelah beberapa jam, ada titik fokus ketegangan lainnya, seperti lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur di utara Kota Tua.

Di Kawasan ini sejumlah warga Palestina menjadi target penggusuran dan diklaim oleh pemukim Yahudi dalam waktu yang lama.

Hamas, kelompok militan Islam yang menguasai Gaza, menetapkan tenggat waktu malam bagi Israel untuk mengeluarkan polisi dari Al-Aqsa dan Sheikh Jarrah.

Ketika kedaluwarsa, sirene meraung di Yerusalem dan roket menghantam pinggiran kota.

Israel memandang semua Yerusalem sebagai ibukotanya, termasuk bagian timur yang dianeksasinya setelah perang 1967, dan hingga kini tak juga diakui internasional.

Palestina menginginkan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara mereka.

Hamas dan kelompok militan Jihad Islam yang lebih kecil mengaku bertanggung jawab atas tembakan roket di Yerusalem.

Militer Israel mengatakan mereka menyerang sasaran yang mencakup operasi militan, terowongan serangan, dan rumah seorang komandan batalion Hamas.

Dari 20 warga Palestina yang tewas pada hari Senin, tujuh, termasuk tiga anak, adalah anggota keluarga yang tewas dalam ledakan di kota Beit Hanoun.   

Seorang juru bicara militer Israel mengatakan sekitar sepertiga dari roket Palestina yang ditembakkan gagal dan menyebabkan kerusakan dan korban di dalam Gaza.

Upaya internasional untuk membendung kekerasan tampaknya sudah dilakukan.

Seorang pejabat Palestina mengatakan kepada Reuters bahwa Mesir, Qatar dan Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang telah menengahi gencatan senjata antara Israel dan Hamas di masa lalu, telah melakukan kontak dengan pemimpin kelompok itu Ismail Haniyeh.

Ketegangan telah meningkat selama berminggu-minggu selama bulan suci Ramadhan, di tengah bentrokan antara pasukan keamanan Israel dan pengunjuk rasa Palestina yang memicu kekhawatiran internasional bahwa peristiwa dapat lepas kendali.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Terus Lancarkan Serangan Udara ke Jalur Gaza Sampai Selasa Dini Hari

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved