Fakta Sebenarnya Video Viral Emak-emak Bagi Segepok THR: Bukan Settingan, Per Orang Dapat Rp 5 Juta
Terungkap fakta sebenarnya terkait video viral emak-emak bagi segepok THR yang sempat viral pada momen Lebaran 2021 kemarin.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM - Terungkap fakta sebenarnya terkait video viral emak-emak bagi segepok THR yang sempat viral pada momen Lebaran 2021 kemarin.
Cuplikan video TikTok yang memperlihatkan seorang emak-emak bagi segepok THR itu sempat menuai pro kontra di kalangan masyarakat.
Setelah ditelusuri, ternyata momen bagi-bagi segepok uang untuk THR itu benar terjadi dan bukan settingan.
Tiap orang yang mendapatkan segepok uang THR itu sebanyak Rp 5 juta.
Video viral emak-emak bagi segepok THR pertama kali diunggah oleh pemilik akun TikTok @wandaaprilyaa pada Kamis (13/5/2021) ''
Hingga kini Rabu (26/5/2021), video tersebut telah ditonton sebanyak 3,9 juta kali dan disukai oleh 339,8 ribu pengguna TikTok.
Baca juga: Kisah Razon Mantan Tentara Israel: Depresi, 9 Tahun Mimpi Didatangi Korban Palestina yang Ia Habisi
Baca juga: Nasib Bu Dendy Kini, Istri Viral Lempar Uang ke Pelakor, Sudah Hidup Sukses Sampai Dituduh Pesugihan
Tuai Pro Kontra hingga Dikira Settingan
Saat dikonfirmasi Tribunnews pengunggah bernama Wanda Aprilya mengaku video unggahannya sempat menuai pro kontra di kalangan warganet.
Seperti dikutip dari Tribunnews, "Bagi-bagi Uang THR Jutaan Rupiah hingga Viral, Pengunggah Ungkap Videonya Sempat Dikira Settingan".
Ada yang senang melihat kebahagian Wanda bersama keluarganya saat bagi-bagi THR.
Namun ada juga yang menyebutkan video tersebut hanyalah sebuah settingan.
Hal ini karena jumlah uang yang dibagikan sangatlah banyak.
"Pro dan kontra sih ada yang senengg liat kebahagiaan kita, ada juga yang ngatain settingan," kata Wanda kepada Tribunnews, Senin (24/5/2021).
Padahal uang yang diberikan oleh nenek Wanda tersebut memanglah benar.
Bahkan Wanda pernah diberikan uang lebih banyak, tapi tak pernah diungkapkan di media sosial.
"Padahal enggak, itu beneran real ngasih. Malah pernah lebih dari itu. Tapi enggak pernah kita publish, baru kali ini aja karena ada TikTok," terang gadis asal Bandung, Jawa Barat ini.
Berawal dari Iseng Ikuti Tren Video Bagi-bagi THR
Wanda mengaku, awalnya hanya iseng ingin mendokumentasikan momen keluarganya saat bagi-bagi THR.
Sebab pada saat itu banyak orang yang mengunggah video serupa karena masih dalam momen lebaran.
Ia pun tak menyangka jika videonya akan menjadi viral seperti sekarang ini.
"Buat seru-seruan aja sih tadinya. Karena kan pas lagi Lebaran, banyak yang bagi-bagi THR terus divideoin gitu. Terus ikut-ikutan aja, iseng-iseng taunya jadinya rame," ungkap Wanda.
Wanda pun mendapat uang THR sebanyak Rp 5 juta dari neneknya.
Karena pemberian THR ini hanya setahun sekali, neneknya pun memberinya dalam jumlah yang besar.
"Rp 5 juta per orang karena ini setahun sekali aja kok," imbuhnya.
Fakta Ayang Yasmin Crazy Rich Malang Sebar THR 100 Juta dari Balkon Rumah
Inilah deretan fakta Ayang Yasmin, Crazy Rich Malang sebar uang THR 100 juta dari balkon rumah yang menjadi viral beberapa waktu yang lalu.
Sosok Ayang Yasmin sendiri memiliki nama asli Mutoharoh.
Kesuksesan Mutoharoh sebagai pengusaha asal Malang dimulai sejak 10 tahun yang lalu karena menjual tas murah seharga mulai Rp 5 ribuan.
Sebelum memulai bisnis jualan online dari nol, sosok Mutoharoh atau Ayang Yasmin ini dulunya karyawan biasa.
Awalnya video Mutoharoh sebar uang THR dari balkon lantai dua rumahnya diunggah akun TikTok @ayangyasmin.

Dalam video berdurasi singkat itu, terlihat wanita 35 tahun ini menebar-nebarkan uang dari atas ke bawah.
Di bawah puluhan orang sudah menyambut uang dari Mutoharoh yang rata-rata mereka adalah para karyawan.
"Siap-siap tim Freshy terima bonus 100 juta, woohh, 100 juta buat kalian semua, silahkan ambil" teriak Mutoharoh.
Di bawah, para karyawannya heboh bukan main dan saling berebut menerima uang lembaran ratusan ribu yang beterbangan.
Saat dikonfirmasi SURYAMALANG.COM, Mutoharoh mengurai pengakuan lengkapnya.
1. Sebar THR 100 Juta Sebagai Ganti Rekreasi
Mutoharoh, warga Desa Pakisjajar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, membenarkan jika dirinya yang membuat konten tebar-tebar uang Rp 100 juta hingga ditonton 5,1 juta kali di TikTok.
"Itu memang bonus tahunan buat karyawan saya," ujar Mutoharoh ketika ditemui di kediamannya pada Minggu (9/5/2021).
Setiap tahun Mutoharoh mengaku rajin memberikan bonus tahunan berupa uang kepada karyawannya yang telah bekerja dengan giat.
"Dulu sebelum pandemi kita (dia dan karyawan) sering rekreasi. Karena pandemi yauda kita bagi-bagi (tebar duit)," ujarnya.
2. Mulai Usaha Tas Online Sejak 10 Tahun Lalu
Lebih luas, Mutoharoh bercerita tentang asal sumber cuan melimpah yang ia kantongi selama ini.
Wanita asal Lamongan Jawa Timur itu mengaku merintis jualan tas secara online.
Wanita pemilik akun @ayangyasmin ini telah memulai bisnis tas sejak tahun 2011.
Mutoharoh bahu-membahu merintis usaha itu bersama suaminya bernama Aminul Wahab.
3. Punya 70 Karyawan
Saat ini, Mutoharoh telah memperkerjakan 70 orang, kesemuanya berasal dari Pakis, Kabupaten Malang.
"Saya menggaji karyawan antara Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. Rata-rata perempuan karyawannya dan mereka orang Pakis sini," terang Mutoharoh.
Terkait motif bagi-bagi duit Rp 100 juta di balkon tersebut, Mutoharoh menuturkan jika dirinya gemar memberi bonus kepada 70 orang karyawannya.
4. Bagi-bagi Parsel Tembus Rp 20 juta
Selain tebar-tebar uang, Mutoharoh juga memberikan bonus berupa hampers atau parsel hari raya.
Aksinya itu lantas ia unggah di YouTube.
Pada konten tersebut Mutoharoh menuliskan tagline Juragan Freshy bagi-bagi parsel 20 juta atau dengan maksud Rp 20 juta untuk setiap parsel.
"Kurang lebihnya segitu (Rp 20 juta). Rinciannya barang seperti kue-kue sama uang saku lebaran. Kalau yang Rp 100 juta memang bonus mereka," ucapnya ketika dikonfrimasi.
5. Omzet Ratusan Juta Per Bulan
Ketika ditanya omzet jualan tas setiap bulan, Mutoharoh tampak malu-malu mengungkapkan secara gamblang.
Namun, wanita dengan dua orang anak ini mengkiaskan pendapatannya senilai ratusan juta rupiah setiap bulan.
"Penjualan kami meningkat terus sih. Berapa ya aduh malu aku. Ya ada segitu (ratusan juta Rupiah)," bebernya ketika ditanya nominal omzet perbulan sembari tertawa malu.
6. Usaha Laris Manis karena Murah
Guna mengembangkan ekspansi bisnis, Mutoharoh mengandalkan pemasaran lewat aplikasi Shopee.
Mutoharoh menamai lapaknya dengan Freshy Official Shop dan akun tersebut telah memiliki 401 ribu pengikut.
Mutaharoh menjual produknya dengan harga yang sangat miring.
"Saya jual tas ini harganya Rp 5 ribu sampai Rp 40 ribu. Tak hanya tas ada hiasan dinding harganya Rp 2 ribu sampai Rp 4 ribu," ungkapnya.
7. Aset Kekayaan Mutoharoh
Dari hasil jualannya itu, Mutoharoh bersama suaminya bisa membeli beberapa aset rumah dan tanah.
Mobil pasutri itu terbilang cukup mewah.
Keduanya memiliki Honda Civic Hatchback seri terbaru.
Selain itu, mereka juga memiliki Mitsubishi Xpander dan mobil lainnya.
"Dulu sih pernah kerja kantoran. Kami benar-benar dari 0 usaha tas ini. Produksi tas ini ditempatkan di 6 rumah milik saya," tutur lulusan Fisika Universitas Negeri Malang itu.
8. Cuek dengan Pendapat Orang
Terakhir, Mutoharoh tak ambil pusing terkait penilaian dari tetangga ataupun seseorang yang disematkan kepada capaiannya saat ini.
"Terserah sih mau panggil crazy rich atau seperti apa gak apa-apa kok," tutupnya. (Erwin Wicaksono)
Penulis: Frida Anjani / SURYAMALANG.COM
Ikuti berita viral, video viral lainnya.