Update Virus Corona di Malang Jatim Kamis 3 Juni 2021: Positif Covid-19 6701 Sembuh 6057

SURYAMALANG.COM, MALANG - Simak perkembangan update virus corona Malang, Jawa Timur hingga hari ini Kamis 3 Juni 2021. 

Sampai saat ini, terjadi penambahan pasien positif virus corona atau Covid-19 yang cukup signifikan di wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu. 

Terhitung sampai hari Kamis 3 Juni 2021, jumlah total pasien positif Covid-19 kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang kini sudah mencapai 11569 orang.

Melansir dari data Jatim Tanggap Covid-19, ada total 6701 pasien yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19 dari Kota Malang dan 3361dari Kabupaten Malang. 

Sedangkan di Kota Batu, ada 1507 pasien yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19.

Sejauh ini ada 10536 pasien positif virus corona atau Covid-19 yang dinyatakan sembuh berasal dari tiga wilayah Malang Raya.

Agar lebih rinci, simak rangkuman update virus corona di Malang Jawa Timur Kota dan Kota Batu berikut ini:

- update virus corona di Kota Malang

Pasien Positif Covid-19 = 6701 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 6057 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 620 orang

Pasien Suspek = 7031 orang

Pasien Dalam Pantauan = 24 orang

- update virus corona di Kabupaten Malang

Pasien Positif Covid-19 = 3361 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 3116 orang

Pasien Dirawat Covid-19 = 13 orang

Isolasi di rumah = 15 orang

Gedung observasi = 0 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 217 orang

Pasien Suspek = 5848 orang

- update virus corona di Kota Batu 

Pasien Positif Covid-19 = 1507 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 1363 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 137 orang

Pasien Suspek: 1062 orang

- update virus corona di Jawa Timur

Pasien Positif Covid-19 = 155245 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 142955 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 11452 orang

Pasien Dirawat Covid-19 = 1738 orang

Pasien Suspek = 5733 orang

*Catatan: angka persebaran covid-19 di atas dapat berubah sewaktu-waktu.

Data di atas dikutip dari http://infocovid19.jatimprov.go.id.

Berikut update berita terkait virus corona di Jawa Timur:

1. Kendala Dinkes Tuntaskan Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia di Kabupaten Malang

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang menemui sejumlah kendala dalam penuntasan vaksinasi Covid-19 bagi warga lanjut usia atau lansia.

Kepala Dinkes Kabupaten Malang, drg Arbani Mukti Wibowo mengatakan masih ada sejumlah lansia yang khawatir atau takut suntik vaksin corona.

"Selain itu, jarak ke puskesmas kadang terlalu jauh," kata Arbani kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (2/6/2021).

Menurutnya, vaksinasi untuk SDM kesehatan sudah tuntas 100 persen, dan pelayanan publik sudah 70 persen.

"Sedangkan untuk lansia ini masih 5 persen. Ini yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi kami," beber Arbani.

Arbani menjelaskan Pemkab Malang mengandalkan vaksin Sinovac dan AstraZeneca.

"Stok AstraZeneca terbatas. Kami memakai Sinovac untuk vaksinasi lansia. Namun secara keseluruhan, stok vaksin masih aman," jelas Arbani.

Vaksin gotong-royong segera didistribusikan ke daerah, termasuk Kabupaten Malang.

"Sebentar lagi kami ajukan vaksinasi gotong-royong. Ada tiga fakses yang akan menjadi vaksinator vaksin gotong-royong, yaitu RS Wava Husada, Klinik NU Pujon, dan Klinik Cakra Husada Turen. Tapi vaksinasi gotong-royo ini berbiaya," terang Arbani. (Mohammad Erwin)

2. Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia Kota Blitar Masih 30 Persen

Capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama untuk lansia di Kota Blitar masih sekitar 30,42 persen atau 3.265 dari total sasaran. 

Sedang capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua untuk lansia masih sekitar 16,07 persen atau sebanyak 1.725 orang dari total sasaran. 

Jumlah total sasaran lansia yang mendapatkan vaksin Covid-19 pada tahap dua di Kota Blitar sebanyak 10.734 orang. 

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar, Didik Jumianto, mengatakan saat ini fokus melaksanakan percepatan vaksinasi lansia. 

"Tiap hari, kami terus memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi untuk lansia di sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan," kata Didik, Rabu (2/6/2021). 

Selain lansia, kata Didik, Dinkes juga terus memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi untuk petugas pelayanan publik. 

Menurutnya, jumlah sasaran vaksinasi untuk petugas pelayanan publik terus bertambah. 

Saat ini, jumlah total sasaran vaksinasi untuk petugas pelayanan publik sebanyak 13.893 orang. 

Dari total sasaran itu, jumlah petugas pelayanan publik yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama sekitar 113 persen. 

Sedang jumlah petugas pelayanan publik yang mendapatkan vaksin dosis dua sekitar 84 persen.

"Vaksinasi untuk pelayanan publik juga terus kami gencarkan," ujarnya.

Dikatakannya, pelaksanaan vaksinasi tahap pertama dengan sasaran tenaga kesehatan sudah mencapai 97,23 persen untuk dosis pertama dan 93,77 untuk dosis kedua. 

Jumlah total sasaran vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan di Kota Blitar sebanyak 2.744 orang. 

"Stok vaksin masih ada, kalau habis kami mengajukan permintaan lagi ke provinsi," katanya. (Samsul Hadi)

Penulis: Frida Anjani / SURYAMALANG.OM

Ikuti Berita Terkait Virus Corona Malang dan Berita Malang Hari Ini Lainnya