Berita Surabaya Hari Ini
Pemkot Surabaya Pastikan Belum Ada PTM bagi SD dan SMP pada Awal Tahun Ajaran Baru 2021-2022
Pemkot Surabaya memastikan belum ada PTM bagi SD dan SMP di Surabaya pada awal tahun ajaran baru 2021-2022
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya memastikan belum ada Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi SD dan SMP di Surabaya pada awal tahun ajaran baru 2021-2022 mulai Senin (12/7/2021).
"Saat ini belum ada PTM di Surabaya. Pembelajaran masih akan berlangsung secara daring," kata Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya kepada SURYAMALAN.COM, Sabtu (10/7/2021).
Pemkot mengambil kebijakan tersebut setelah mempertimbangkan regulasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Surabaya.
Saat ini, zona perkembangan Covid-19 di Surabaya juga belum memungkinkan untuk melaksanakan PTM.
"Kami masih fokus dalam menurunkan angka Covid-19 di Surabaya. Tentu, kami berharap kerja sama seluruh warga," kata Cak Eri.
Sebelumnya, Pemkot Surabaya menargetkan PTM bisa kembali dilakukan pada tahun ajaran baru, pertengahan Juli 2021.
Hal ini sesuai dengan arahan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pemkot sempat melakukan berbagai upaya untuk mempersiapkan PTM, seperti simulasi PTM sejak Mei 2021.
Sekolah juga berkirim surat ke orang tua/wali murid untukminta persetujuan wali murid agar anaknya boleh berangkat mengikuti PTM.
Tiap sekolah juga wajib memiliki fasilitas penunjang protokol kesehatan.
Mereka juga wajib mengikuti assesment yang dilakukan Satgas Pencegahan Covid-19 Pemkot Surabaya.
Tenaga pendidik juga diwajibkan mengikuti vaksinasi.
Terbaru, Pemkot juga mulai mengagendakan vaksinasi kepada siswa usia 12-17 tahun.
Dengan kepastian adanya pendidikan secara daring, tantangan pun ada pada guru hingga orang tua/wali murid. Pemkot Surabaya meminta para pendidik berinovasi.
Ini bukan kali pertama PTM di Surabaya tertunda.
Beberapa kali, Pemkot Surabaya juga telah menyiapkan PTM namun harus batal karena adanya kenaikan angka Covid-19.