Berita Tulungagung Hari Ini
RSUD dr Iskak Tulungagung Gandeng Pihak ke-3 untuk Pengadaan Peti Mati
Permintaan peti mati di Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak Tulungagung mengalami peningkatan.
Penulis: David Yohanes | Editor: isy
Berita Tulungagung Hari Ini
Reporter: David Yohanes
Editor: Irwan Sy (ISY)
SURYAMALANG.COM | TULUNGAGUNG - Permintaan peti mati di Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak Tulungagung mengalami peningkatan.
Kenaikan ini salah satunya dipicu peningkatan jumlah pasien Covid-19 sejak sekitar dua minggu lalu.
Menurut Kasi Informasi dan Pemasaran RSUD dr Iskak Tulungagung, M Rifai, sebenarnya tidak semua jenazah yang dipeti adalah pasien Covid-19.
“Mayoritas memang pasien Covid-19. Namun ada juga atas permintaan pihak keluarga supaya dipeti,” terang Rifai, Senin (12/7/2021).
Menurut Rifai, data pasti peningkatan kebutuhan peti mati ini belum direkap.
Namun menurutnya, setiap hari lebih dari 10 peti yang dibutuhkan.
Bagi pasien Covid-19, mereka sudah dialokasikan otomatis untuk mendapatkan peti.
“Yang kami lakukan menggandeng pihak ke-3 untuk memastikan ketersediaan peti mati,” sambung Rifai.
Peti yang digunakan harus memenuhi standar yang ditentukan.
Antara lan harus sangat rapat dan mendukung untuk pemasangan sealer.
Karena itu bahan yang digunakan tidak disarankan menggunakan papan kayu.
“Makanya bahannya triplek yang tebal itu, atau triplek partikel. Karena itu yang menjamin tidak bocor,” ujar Rifai.
Triple partikel lebih disarankan karena mendukung syarat yang ditentukan.
Selain itu triplek partikel juga lebih mudah lapuk di dalam tanah.