Ketua PWNU Jatim Ajak Masyarakat Tak Ragu Untuk Jalani Vaksinasi Covid-19: 'Halal dan Aman'
"Fatwa Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Kuwait telah menyatakan vaksin Covid 19 halal. Kyai yang lebih alim, mau divaksin," ujarnya
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: eben haezer
Reporter : Kukuh Kurniawan
SURYAMALANG, MALANG - Pemerintah Indonesia telah mencanangkan program vaksinasi nasional Covid 19. Hal tersebut dilakukan, untuk mengejar kekebalan kelompok (herd immunity) dalam mengakhiri pandemi Covid 19.
Langkah yang dilakukan oleh pemerintah, mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Termasuk dukungan dari tokoh agama, yaitu Ketua PWNU Jawa Timur, KH. Marzuki Mustamar.
Pria kelahiran Blitar yang juga pengasuh Ponpes Sabilurrosyad, Gasek, Kota Malang ini mengimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat Jawa Timur untuk tidak ragu mengikuti vaksinasi nasional Covid 19.
"Kepada masyarakat kami mengimbau, ayo kita sukeskan vaksinasi. Ayo kita dukung vaksinasi massal," ujarnya, Sabtu (7/8/2021).
Menurutnya, dengan divaksin, dapat melindungi diri sendiri juga orang lain dari bahaya virus Covid 19.
"Dengan vaksin, insyaallah melindungi diri kita juga orang lain. Kalau kita tidak mau divaksin, bisa jadi kita yang terpapar. Setelah terpapar, menjadi Orang Tanpa Gejala (OTG) main kesana kemari menyalurkan virus Covid 19. Dengan tidak divaksin, justru membahayakan dirinya sendiri juga orang lain," terangnya.
Dirinya juga mengungkapkan, vaksin Covid 19 telah dinyatakan halal dan aman digunakan untuk masyarakat.
"Fatwa Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Kuwait telah menyatakan vaksin Covid 19 halal. Kyai yang lebih alim, mau divaksin. Ulama ulama top Indonesia maupun internasional, memfatwakan vaksin halal dan aman. Sehingga, masyarakat Jawa Timur tidak usah ragu untuk mengikuti vaksinasi," pungkasnya.