Berita Arema Hari Ini
Kisah Pahit Diego Michiels Tentang Cedera Terparah Bersama Borneo FC, Bagaimana Kondisinya di Arema?
Kisah Pahit Diego Michiels Tentang Cedera Terparah Bersama Borneo FC, Bagaimana Kondisinya di Arema?
Penulis: Dya Ayu | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - Diego Michiels bek naturalisasi asal Belanda yang baru saja diboyong Arema FC, menceritakan pengalaman pahit terkait cedera terparahnya.
Menurut pemilik nomor punggung 24 di jersey Singo Edan ini, cedera terparah yang pernah ia derita ialah saat masih menyandang status sebagai kapten Borneo FC musim 2019 lalu.
"Saya pernah mengalami cedera adductor sebelah kiri saat main di Borneo."
"Ototnya robek karena saya paksa bermain," kata Diego Michiels kepada SURYAMALANG.COM, Senin (9/8/2021).
Akibat cedera itu, pemain naturalisasi asal Belanda itu harus menepi selama delapan bulan lamanya.
Kini bersama Arema FC, ia memastikan kondisinya bagus dan aman, meski beberapa waktu lalu ia sempat mengalami cedera betis.
"Tapi itu sudah beberapa tahun lalu, sekarang aman."
"Kalau kemarin di Arema FC saya sempat cedera betis."
"Tidak parah hanya robek kecil saja. Aman," jelasnya. (Dya Ayu)
Perjalanan Diego Michiels Dicap Bad Boy Hingga Menjadi Mualaf
Pemain anyar Arema FC, Diego Michiels, selalu identik dengan stigma bad boy yang melekat pada dirinya.
Namun, seiring kedewasaan, cap bad boy ini perlahan sirna berganti dengan good boy.
Diego Michiels pun mengungkap sosok di balik perubahan sikapnya, serta pilihan hidupnya menjadi seorang mualaf.
Sosok yang berperan dalam perubahan sikap Diego dari bad boy menjadi good boy adalah dua orang.
Yakni, mantan pelatihnya di Borneo FC, Iwan Setiawan dan Bos Borneo FC, Nabil Husein.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/diego-michiels-no-24.jpg)