Berita Malang Hari Ini
Update Virus Corona di Malang Jawa Timur Rabu 11 Agustus 2021: Positif Covid-19 26974 Sembuh 19778
Terhitung sampai hari Rabu 11 Agustus 2021, jumlah total pasien positif Covid-19 kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang kini sudah mencapai 2974
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Simak perkembangan update virus corona Malang Jawa Timur dan vaksin Covid-19 hingga hari ini Rabu 11 Agustus 2021.
Sampai saat ini, terjadi penambahan pasien positif virus corona atau Covid-19 yang cukup signifikan di wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu.
Terhitung sampai hari Rabu 11 Agustus 2021, jumlah total pasien positif Covid-19 kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang kini sudah mencapai 26974 orang.
Melansir dari data Jatim Tanggap Covid-19, ada total 12854 pasien yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19 dari Kota Malang dan 11491dari Kabupaten Malang.
Sedangkan di Kota Batu, ada 2629 pasien yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19.
Agar lebih rinci, simak rangkuman update virus corona di Malang Jawa Timur Kota dan Kota Batu berikut ini:
- update virus corona di Kota Malang
Pasien Positif Covid-19 = 12854 orang
Pasien Sembuh Covid-19 = 9498 orang
Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 928 orang
Pasien Dalam Pantauan = 2428 orang
- update virus corona di Kabupaten Malang
Pasien Positif Covid-19 = 11491 orang
Pasien Sembuh Covid-19 = 8186 orang
Pasien Dirawat Covid-19 = 775 orang
Isolasi di rumah = 2127 orang
Gedung observasi = 4 orang
Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 520 orang
Pasien Suspek = 6723 orang
- update virus corona di Kota Batu
Pasien Positif Covid-19 = 2629 orang
Pasien Sembuh Covid-19 = 2094 0rang
Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 211 orang
Pasien Aktif: 324 orang
- update virus corona di Jawa Timur
Pasien Positif Covid-19 = 345696 orang
Pasien Sembuh Covid-19 = 282465 orang
Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 24158 orang
Pasien Dirawat Covid-19 = 39073 orang
*Catatan: angka persebaran covid-19 di atas dapat berubah sewaktu-waktu.
Data di atas dikutip dari http://infocovid19.jatimprov.go.id.
Berikut update berita terkait virus corona dan vaksin Covid-19 di Malang Raya dan Jawa Timur:
1. Rangkaian HUT Arema ke-34, Ribuan Aremania Disuntik Vaksin Covid-19
Sebagai bagian dalam merayakan HUT Arema Ke-34, Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta mendatangi Gerai Vaksinasi Merdeka Semeru Polresta Malang Kota, Rabu (11/8/2021) sore.
Dalam kunjungannya itu, Nico Afinta melihat dan meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid 19 untuk Aremania.
Selain Nico Afinta, tampak pula Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto, Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Heru Tjahjono, dan pemain Arema FC Diego Michiels.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta mengapresiasi pelaksanaan Vaksinasi Merdeka Semeru bagi Aremania tersebut.
"Pada hari ini, saya bersama Pangdam dan Sekda Provinsi Jatim menghadiri vaksinasi merdeka yang diinisiasi oleh jajaran Forkopimda Kota Malang dengan peserta Aremania. Sehingga, pelaksanaan (kegiatan vaksinasi) ini secara bersamaan baik menyambut HUT Arema maupun HUT RI Ke-76," ujarnya.
Dirinya menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi bagi Aremania itu digelar di tiga tempat. Selain Kota Malang, juga digelar di Kabupaten Malang dan Kota Batu.
"Totalnya ada 1.100 (Aremania yang divaksin). Dan kami sangat mengapresiasi kepada petugas pelaksana yang terdiri dari gabungan Polri dan juga pemerintah daerah. Kemudian, kami juga mengapresiasi Aremania yang sudah mau hadir untuk divaksin. Ini merupakan contoh yang sangat baik dalam melaksanakan program pemerintah, khususnya vaksinasi," terangnya.
Nico Afinta juga mengungkapkan, dalam waktu dekat Provinsi Jawa Timur akan mendapatkan tambahan dosis vaksin dari pemerintah pusat.
"Saya mendengar, nanti dalam minggu-minggu depan atau dua minggu lagi, akan datang vaksin untuk Provinsi Jatim. Oleh karena itu, ayo datang dan melapor ke satuan TNI Polri ataupun pemerintah daerah setempat di puskesmas, polsek, dan koramil. Datang dan lapor untuk mau divaksin. Nanti, didatakan dan silahkan nanti bisa divaksin," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Nico Afinta juga mengajak serta mengimbau kepada seluruh masyarakat Malang Raya untuk melakukan vaksinasi guna membentuk kekebalan kelompok (herd immunity).
"Ayo rek gelem kabeh divaksin (ayo bersedia semuanya divaksin), supaya kita mendapatkan herd immunity. Dan saya yakin, Arema menjadi salah satu pelopor dalam menyebarkan informasi supaya masyarakat datang dan ikut vaksin" tandasnya. (Kukuh Kurniawan)
2. Bicarakan Data Covid-19, Tiga Kepala Daerah di Malang Raya Bertemu Forkopimda Jatim
Tiga Kepala Daerah Malang Raya melakukan rapat koordinasi dengan Forkopimda Provinsi Jawa Timur yang membahas tentang evaluasi perpanjangan PPKM Mikro Level 4 di gedung BPSDM Kota Malang pada Rabu (11/8).
Kegiatan itu dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto.
Kegiatan rakor yang berlangsung hampir empat jam itu, juga untuk menindaklanjuti sorotan dari Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan yang mengatakan bahwa kasus positif Covid-19 di Malang Raya belum menurun.
Tiga Kepala daerah Malang Raya pun saling memaparkan terkait dengan perkembangan kondisi penanganan Covid-19 di wilayahnya masing-masing.
Khusus di Kota Malang, Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan bahwa apa yang dibahas saat rakor tersebut terkait dengan pencocokan data.
Pihaknya pun sudah menyiapkan update data yang saat ini telah direkap dan dicatat oleh Pemerintah Kota Malang.
"Ada beberapa hal yang akan kami siapkan, berkaitan dengan updating data. Jadi updating data itu fluktuasi. Jadi pada saat puncaknya Covid-19 itu nol. Akhirnya akumulasi dari itu, positive ratenya nambah. Nambahnya tinggi ketika daerah lain turun,"
"Ini menjadi perhatian. Sekarang mestinya sudah turun semua, tapi ini akumulasi dari yang nambah itu sewaktu di puncak-puncaknya Covid-19," ucapnya.
Selanjutnya berkaitan dengan angka kesembuhan di Kota Malang, Sutiaji mengatakan, saat ada 1.478 warga yang sembuh dari Covid-19 tapi belum terlaporkan.
Hal ini pun akan menjadi catatan, bahwa angka kesembuhan pasien di Covid-19 ini cukup tinggi.
"Ini sama halnya dengan kemarin, positive ratenya. Hari ini, nambahnya tinggi, sekitar 30. Padahal eksistingnya saat ini tidak ada. Ini perlu ada penyesuaian. Kemudian nila plusnya apa yang akan dilakukan," ucapnya.
Sementara itu, usai melakukan rakor dengan Forkopimda Jawa Timur. Tiga kepala daerah Kota Malang melanjutkan rapat koordinasi secara terpisah.
Komandan Korem 083 Baladhika Jaya Kolonel Inf. Irwan Subekti mengatakan, bahwa penanganan Covid-19 di Malang Raya ini perlu adanya penanganan khusus.
Setelah Malang Raya ini mendapat perhatian khusus dari Menteri Luhut.
"Sebenarnya Gubernur, Pangdam, Kapolda dan unsur pimpinan Malang Raya ini harus menyamakan persepsi dan menyiapkan langkah-langkah ke depan. Sehingga unsur-unsur yang menjadi perhatian dapat kita selesaikan dalam beberapa hari ke depan ini," ucapnya.
Salah satu poin yang menjadi sorotan Danrem ialah tidak terlepas dari PPKM.
Di antaranya ialah pengetatan prokes 3M, tracing, tracking dan treatment, serta percepatan vaksinasi kepada masyarakat.
Khusus untuk 3T, Danrem menyoroti soal lemahnya tracing di Malang Raya.
Padahal sesuai perintah dari WHO ataupun unsir pimpinan kata Danrem, tracing harus dilakukan 1:15 apabila ada warga yang positif Covid-19. Bukan 1:4
"Inilah yang perlu kita tingkatkan dengan memberdayakan unsur yang ada di dalamnya di antaranya Babinsa, Babinkamtibmas, Puskesmas dan unsur-unsur yang ada di dalam pedesaan," ucapnya.
Selanjutnya, Danrem meminta adanya penguatan di tingkat RT RW. Pasalnya Malang Raya dulu sempat dipuji karena memiliki kampung tangguh.
"RT RW menjadi penekanan kita. Justru kita sudah berbicara dengan Forkompinda Malang Raya nanti kita akan memperkuat lagi unsur yang di hulunya,"
Kalau dulu kita punya kampung tangguh yang menjadi andalan. Seluruh Indonesia tahu dari mana lahirnya kampung tangguh. Kita pernah jaya. Ini menjadi evaluasi kita bahwa Malang bisa bangkit kembali seperti lahirnya kampung tangguh," tandasnya. (Rifky Edgar)
Penulis: Frida Anjani / SURYAMALANG.OM
Ikuti Berita Terkait Virus Corona Malang dan Berita Malang Hari Ini Lainnya
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/update-virus-corona-vaksin-malang-jatim-rabu-16-juni-2021-positif-covid-19-11870-sembuh-10748.jpg)