Temulawak

Kenali Manfaat Temulawak yang Tak Hanya Ampuh Tingkatkan Imunitas, Bisa Juga Turunkan Kolesterol

Berikut manfaat temulawak yang memiliki beragam khasiat kesehatan, salah satunya ampuh menurunkan kolesterol.

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM/Canva.com
ILUSTRASI - Temulawak yang mampu menurunkan Trigliserida dan Kolesterol. 

SURYAMALANG.COM - Berikut manfaat temulawak yang memiliki beragam khasiat kesehatan, salah satunya ampuh menurunkan kolesterol.

Seperti diketahui Temulawak merupakan salah satu tanaman khas Indonesia yang memiliki beragam khasiat dan mudah didapat.

Tak hanya itu temulawak juga mampu menjadi salah satu tumbuhan yang mampu meningkatkan imunitas di masa pandemi Covid-19.

Temulawak juga bisa menjadi pilihan Anda untuk menyembuhkan beberapa penyakit juga bisa dicegah dengan meminum secara rutin.

Langsung saja simak manfaat temulawak yang tak hanya mampu meningkatkat imunitas di masa pandemi.

Sejumlah manfaat temulawak untuk kesehatan yang bisa kita dapatkan antara lain:

1. Sumber antioksidan yang baik

Menurut buku Seputar Temulawak (2019) yang disusun oleh Redaksi Trubus, para peneliti sepakat bahwa temulawak kaya akan antioksidan.

Guru besar emeritus Farmasi Universitas Padjadjaran, Prof Dr Sidik Apt menjelaskan dalam buku tersebut, senyawa kurkumin dan desmetoksikurkumin dalam temulawak berkhasiat menetralkan racun dan radikal bebas dari polusi berbahaya.

Sementara itu, Guru Besar Farmasi Universitas Indonesia, Prof Sumali Wiryowidagdo mengatakan bahwa temulawak bisa menghilangkan oksidator pemicu sel kanker yang ada di dalam tubuh.

Seperti dilansir dari Kompas.com: 8 Manfaat Temulawak untuk Kesehatan, Sayang untuk Dilewatkan

2. Menambah napsu makan

Khasiat temulawak yang cukup terkenal salah satunya adalah menambah napsu makan.

Salah satu uji dilakukan oleh peneliti farmacetika Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran, Dr Marline Abdassah, MS yang membuat xanthorrizol dalam bentuk emulsi untuk mendongkrak napsu makan anak.

Dari berbagai uji yang dilakukan selama enam bulan, dosis 42 mg xanthorrizol yang dicampur dengan 5 ml sirup manis dianggap paling pas dan mampu meningkatkan napsi makan.

Namun, persentase peningkatannya masih diuji. Marline menduga hal itu terjadi karena perbaikan fungsi hati sehingga terjadi peningkatan metabolisme tubuh.

3. Meningkatkan daya tahan tubuh

Temulawak dalam dunia fitoterapi dikelompokkan sebagai adaptogen, yakni bahan yang tidak berbahaya dan dapat meningkatkan daya tahan untuk melawan racun yang berdampak buruk bagi tubuh.

Menurut Sidik, secara umum efek temulawak adalah menormalkan fungsi jaringan yang terganggu.

4. Menyembuhkan jerawat

Ekstrak rimpang temulawak juga diyakini dapat membantu menyembuhkan jerawat.

Penelitian Irmanida Batubara MSi dan kolega: Tohru Mitsunaga serta Hideo Ohashi dari Gifu University di Jepang, seperti dikutip Trubus, menunjukkan bahwa jerawat akibat bakteri Propionibacterium acnes bisa sembuh dengan temulawak.

Dalam penelitian, ekstrak rimpang dengan metanol dan 50 persen etanol ditemukan cukup menghambat daya serang bakeri tersebtu melalui mekanisme penghambatan aktivitas lipase, semacam enzim katalisator.

Antioksidan yang terkandung di dalam temulawak juga diyakini berperan dalam mengurangi peradangan akibat jerawat.

5. Menurunkan kolesterol

Prof Dr Suwijiyo Pramono Apt dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada menjelaskan bahwa temulawak ampuh mengatasi kolesterol.

Pada uji klinis yang melibatkan 80 pasien dengan kolesterol tinggi atau hiperlipidemia, pemberian dua kapsul ekstrak temulawak sebanyak dua kali sehari dalam empat pekan ditemukan dapat menurunkan kadar kolesterol hingga 18,25 persen.

Dia juga menemukan bahwa kadar low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat menurun 25,98 persen.

6. Menyembuhkan penyakit hati

Manfaat temulawak banyak digunakan oleh para herbalis untuk menyembuhkan penyakit hati.

Salah satunya adalah Endah Lasmadiwati. Menurutnya, temulawak berfungsi untuk detoksifikasi di hati, melindungi hati, serta sekresi cairan empedu.

Penelitian Dr Yaya Rukayadi dan Prof Dr JK Hwang dari Yonsei University di Korea Selatan mendukung hal itu.

Zat kurkumin yang memberi warna kuning pada temulawak ditemukan dapat merangsang produksi cairan empedu sehingga proses pencernaan lebih lancar.

Khasiat temulawak sebagai anti bakteri dan anti radang juga dapat membantu memperbaiki organ hati yang rusak.

7. Melancarkan pencernaan

Mengutip buku Sehat dengan Temulawak (2020) yang disusun Redaksi Trubus, herballis Hartini Koentjoro menjelaskan bahwa temulawak sangat baik untuk mengatasi masalah pencernaan.

Biasanya, dia menyarankan para pasien mengonsumsi air perasan temulawak.

Seperti telah dijelaskan dalam penelitian Dr Yaya Rukayadi dan Prof Dr JK Hwang dari Yonsei University, zat kurkumin dapat merangsang produksi cairan empedu dan membuat pencernaan lebih lancar.

8. Membantu melawan kanker payudara

Herbalis Ning Harmanto menjelaskan, manfaat temulawak dapat digunakan untuk membantu penyembuhan berbagai penyakit, termasuk membantu mencegah dan mengobati kanker.

Kandungan xantorizol dan kurkumin dalam temulawak disebut efektif menghambat pertumbuhan sel kanker.

Senyawa aktif tersebut memicu apoptosis atau program bunuh diri sel kanker.

Untuk pasiennya, Ning juga kerap menambahkan bahan lain, seperti mahkota dewa, daun dewa, temuputih, temumangga, dan pegagan. Bahan-bahan tambahan tersebut mengandung antioksidan yang dapat membantu memaksimalkan pencegahan dan pengobatan kanker, tumor, dan kista.

Penulis: Ratih Fardiyah/Editor: Adrianus Adhi/SURYAMALANG.COM.

Ikuti berita terkait Temulawak dan lainnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved