Potret Kapolsek Wanita Termuda Indonesia, Nadya Ayu Nurlia 23 Tahun, Profil Menarik dan Masih Jomblo
Potret Kapolsek wanita termuda Indonesia, Nadya Ayu Nurlia masih 23 tahun punya profil menarik dan masih jomblo
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - Inilah potret Kapolsek wanita termuda Indonesia, Nadya Ayu Nurlia yang berusia 23 tahun kelahiran 1998.
Dari profil Nadya Ayu Nurlia, Kapolsek wanita termuda Indonesia itu belum menikah dan masih ingin fokus dengan tugasnya.
Kendati masih muda, namun kemampuan Nadya Ayu Nurlia sebagai Kapolsek Batang Gansal tak perlu diragukan lagi.
Sejumlah kasus telah ditangani dan diselesaikan langsung oleh Nadya Ayu Nurlia bersama jajarannya.
Ipda Nadya Ayu menjabat Kapolsek Batang Gansal, Indragiri Hulu, Riau, sejak 16 Agustus 2021 lalu.
'Sebelumnya (saya) dinas di Mapolda Riau setelah lulus Juli 2020,' ungkap Nadya Ayu Nurlia, Selasa (14/9/2021), dikutip dari laman riau.go.id.
Nadya Ayu Nurlia memiliki total 23 anggota di Polsek Gansal.
Nadya Ayu Nurlia mengungkapkan, 6 anggotanya berusia tak jauh beda dari ayahnya.
"Ada sekitar 6 orang yang sebaya dengan ayah saya. Tentu menjadi pengalaman baru bagi saya karena harus memimpin anggota yang usianya di atas saya," ungkap Nadya Ayu Nurlia.
Mantan Danton Dalmas Dir Samapta itu mengaku mendapat banyak pengalaman dan ilmu dari para anggotanya.
"Sejak masih di Akpol, memang kita diberi tahu bahwa yang seperti ini pasti dialami."
"Artinya saya masuk berbekal teori dan di sini saya bisa dapatkan banyak ilmu serta pengalaman," katanya.
Nadya Ayu Nurlia saat ini masih lajang. Ia mengaku masih fokus pada pekerjaan.
"Belum menikah. Ya, 23 tahun jomblo," kata Nadya Ayu Nurlia seraya tertawa dikutip dari Sripoku.com 'Mengenal Ipda Nadya Ayu Nurlia, Kapolsek Wanita Termuda di Indonesia'
- Mantan Paskibra
Dikutip dari Tribun Palembang, wanita asal Bengkulu ini pernah menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat nasional.
Nadya Ayu Nurlia mewakili Bengkulu pada upacara HUT RI tahun 2014 silam.
Saat itu Nadya Ayu Nurlia mengibarkan bendera merah putih di Istana Negara pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
- Kasus-kasus yang Ditangani
Sementara selama menjabat Kapolsek, Nadya Ayu Nurlia telah menangani sejumlah kasus.
Mulai dari kasus pembunuhan sadis hingga peredaran narkoba termasuk kasus kumpul kebo berhasil Nadya ungkap bersama jajaran.
Dua minggu setelah resmi menjabat, Nadya Ayu Nurlia mendapat laporan ada penemuan mayat.
Nadya Ayu Nurlia langsung turun ke lokasi yang berada di tengah kebun sawit bersama jajarannya.
Nadya Ayu Nurlia melihat korban ditemukan tanpa kepala dengan kondisi luka parah.
Singkat cerita, diketahui korban adalah karyawan PT PAL.
Pelaku kemudian ditangkap di perumahan Divisi I PT PAL.
Nadya Ayu Nurlia dan tim juga pernah mengungkap peredaran narkoba di Batang Gansal.
Kasus peredaran barang haram di Batang Gansal diungkap pada 28 Agustus 2021 lalu.
Pelaku peredaran barang haram ternyata adalah pasangan kumpul kebo.
- Target Daerah Pedalaman
Sementara itu Ipda Nadya menargetkan untuk mengunjungi daerah pedalaman di wilayahnya.
Diketahui di wilayah kerjanya ada Suku Anak Dalam Talang Mamak yang belum pernah dikunjunginya.
"Di sini ada suku anak dalam, saya ingin berkunjung untuk silaturahmi. Saya bilang sama anggota, kita ke sana."
"Tentu banyak program-program Polri yang kami bawa," katanya.
Salah satu programnya adalah vaksinasi bagi masyarakat.
Nadya berharap program itu bisa sampai ke daerah-daerah terpencil di Batang Gansal.
- Bukan Dari Keluarga Polisi
Setelah menjabat Kapolsek, alumni Akpol angkatan ke 51 ini memiliki program dan inovasi khusus.
Program itu bertujuan memotivasi warga khususnya pemuda-pemudi yang berada di Kecamatan Batang Gangsal, Kabupaten Indragiri Hulu.
“Saya ingin, adik-adik kita punya semangat dan cita-cita tinggi. Saya mau memotivasinya" tutur Nadya Ayu Nurlia.
Latar belakang Nadya yang bukan dari keluarga polisi juga jadi salah satu alasan menggagas program tersebut.
"Saya sendiri bukan siapa-siapa dan bukan dari keluarga polisi saja bisa,” kata Nadya.
Hal yang mendorong Nadya hingga sampai sekarang ini tentunya berkat dorongan orang tua, keluarga dan kerabat.
Namun di samping itu, Ipda Nadya Ayu Nurlia memegang teguh motivasi dari motivator tanah air, Ary Ginanjar.
“Sebenarnya selain motivasi dari keluarga, ada satu motivasi dari Ary Ginanjar yang selalu melekat ke saya itu ‘life ia about creating yourself’, hidup itu bagaimana tentang kamu membangun diri kamu sendiri. Bagaimana ke depan dan saat ini, itu tergantung kamu,” ujarnya.
Maka dari itu, ia ingin pemuda dan pemudi di tanah air agar punya semangat dan cita-cita tinggi.
Tak lupa, Nadya mengingatkan untuk selalu berfikir positif dengan yang dihadapi, berdoa kepada Tuhan dan berusaha semaksimal mungkin.
“Semua itu pasti ada jalannya. Walaupun semua itu sudah digariskan Tuhan kita jadi apa, tapi pilihan itu tetap ada pada diri kita kita, kita mesti berusaha dan berdoa. Gak mungkin garis tangan dan nasib berjalan sendiri,” katanya.
Ikuti berita Kapolsek wanita termuda Indonesia, Nadya Ayu Nurlia dan Kapolsek Batang Gansal lainnya.
Penulis: Sarah/SURYAMALANG.COM
