Pacaran Keblabasan, Mahasiswi Ini Kuburkan Jasad Bayinya di Dalam Pot

SURYAMALANG.COM - Pacaran keblabasan membuat cewek berinisial NA (25) diduga membunuh bayi dan menguburkan mayat bayinya di pot bunga di kamar kosnya di Samarinda, Rabu (22/9/2021)

Terungkapnya kasus ini bermula saat NA yang dalam kondisi pendatangan datang ke rumah sakit .

Setelah mendapat laporan, polisi menggeledah kamar kos NA.

Diduga NA membunuh bayinya, dan menguburkan mayat bayi tersebut di dalam pot bunga yang ditutupi pasir.

"Kalau melihat kondisi jasadnya, kemungkinan sudah digugurkan sekitar dua hari lalu," terang Iptu Fahrudi, Kanitreskrim Polsekta Samarinda Ulu kepada TribunKaltim.com, amis (23/9/2021).

Kemudian polisi membawa jasad bayi tersebut untuk visum.

"Sang ibu kehilangan banyak darah," kata Iptu Fahrudi.

Polisi sudah memeriksa empat saksi, yaitu tersangka, pacarnya, ibunya, dan pemilik kos.

"Kami belum memeriksa ketua RT dan penghuni kos," beber Iptu Fahrudi.

Menurutnya, pacar tersangka tidak terlibat dan tidak mengetahui pembunuhan bayi tersebut.

"Mereka sudah putus pacaran sejak delapan bulan lalu. Cowok itu mengakui menghamiliki NA dan mau tanggung jawab."

"Tapi, NA tidak mau karena berbeda keyakinan," ungkapnya.

Pihaknya masih menunggu hasil visum.

"Tersangka sering berbohong. Kami menunggu autopsi dan visum untuk mengetahui bayi itu meninggal di dalam perut atau dibunuh dihilangkan setelah lahir," terangnya.

Pemilik kos, Arya (38) mengatakan NA baru menempati kamar kos sejak dua bulan lalu.

NA merupakan mahasiswi dari luar Samarinda.

"Saat masuk, dia mengaku sedang penelitian. Kos ini memang khusus putri," terang Arya.

Arya mengaku kaget atas penemuan jasad bayi di rumah kos miliknya.

"Dia memang tertutup dan selalu menyendiri. Mungkin karena banyak pikiran. Kan biasanya anak penelitian selesai sebulan. Tapi dia tidak selesai-selesai," bebernya.

"Saya melihat dia terakhir antara dua atau tiga hari lalu. Dia memang selalu memakai mukena," terang Arya.

Para penghuni kos sangat terkejut dengan kabar dugaan NA berusaha menggugurkan kandungannya yang sudah berusia 9 bulan.

NA dikenal sebagai sosok ramah dan taat beribadah.

"Dia rajin salat dan selalu pakai mukena. Dia ramah kepada warga sekitar," jelas Nina (48) seorang warga.

Penghuni kos, Meli (20) masih tidak percaya dengan adanya penemuan bayi tersebut.

NA memang jarang terlihat beraktivitas di luar, kecuali untuk mandi dan salat.

"DIa masih mahasiswi," terang Meli.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok Mahasiswi di Samarinda yang Kubur Bayinya di Pot Bunga, Dikenal Ramah dan Pendiam, https://www.tribunnews.com/regional/2021/09/23/sosok-mahasiswi-di-samarinda-yang-kubur-bayinya-di-pot-bunga-dikenal-ramah-dan-pendiam?page=all