Berita Batu Hari Ini

TNI Gadungan Palak Warga Batu, Dikasih Rp 50 Ribu Marah-Marah

Kedok Suharto akhirnya terbongkar ketika ia tidak bisa menunjukan Kartu Tanda Anggota (KTA) TNI.

Penulis: Benni Indo | Editor: isy
benni indo/suryamalang.com
Seorang warga yang menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) gadungan diamankan oleh anggota Polres Batu dan Koramil 0818/02 Batu, Kamis (30/9/2021). TNI gadungan itu mengaku bernama Suharto dan berpura-pura berpangkat mayor. 

Dalam dokumen lainnya, Mishar melihat foto Suharto mengenakan seragam TNI-AD, TNI-AU dan Polri.

"Lalu dia mencoba pergi tapi dihadang warga. Kunci motornya lalu diamankan. Warga pun melampiaskan amarahnya," ungkapnya.

Suharto menjadi bulan-bulanan warga sebelum akhirnya petugas yamg dipanggil warga datang ke lokasi.

Setelah itu, Suharto diamankan oleh petugas dan dibawa ke Koramil 0818/02 Batu.

Danramil 0818/02 Batu, Kapten Abdul Kodir menjelaskan, Suharto ditangkap di sebuah vila yang ada di Kelurahan Songgokerto.

Tertangkapnya Suharto berawal dari kecurigaan warga yang melihat gerak-gerik Suharto.

"Warga yang curiga lalu melapor ke Babinsa. Setelah dilihat Babinsa, ternyata diketahui bahwa Suharto adalah TNI ilegal," katanya.

Suharto menggunakan identitas palsunya untuk meminta uang kepada warga.

Beberapa pihak yang dimintai uang adalah pengelola vila dan juga hotel.

Suharto meminta sumbangan dengan alasan perayaan HUT TNI AD.

"Padahal TNI-AD tidak pernah meminta-minta seperti ini. TNI-AD tidak meminta sumbangan untuk perayaan apapun," ungkapnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved