Nasib Apes Cewek Tolak Ajakan Kencan Penggemar, Alami Hal Tak Terduga Sampai Nyawa Melayang

Seorang cewek alami hal tak terduga usai menolak ajakan sang penggemar viral di media sosial.

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Canva.com
Ilustrasi cewek sedih dalam artikel nasib apes cewek usai tolak ajakan sang penggemar 

Khawatir ada yang tidak beres dengan istrinya, suaminya pun pergi ke polisi untuk melaporkan Zhao yang tidak kembali ke rumah.

Kepergian Zhao telah membuat keluarga sangat terkejut dan sedih, terutama dua anaknya yang masih kecil.

Banyak penggemar Zhao sama-sama terkejut dan sedih atas meninggalnya idola mereka.

Informasi bahwa Zhao dibunuh oleh penggemarnya sendiri dengan cepat berkembang dan menyebabkan kehebohan di netizen China.

Seperti dilansir dari Tribun Medan: Pernah Viral dan Terkenal di Medsos, Gadis Cantik Ini Dibunuh Penggemar Gegara tak Mau Diajak Kencan

Beberapa netizen juga berspekulasi bahwa pembunuhnya adalah orang yang memberi Zhao 100.000 yuan atau lebih dari Rp 223 juta saat siaran langsung.

Orang ini adalah penggemar berat Zhao.

Baca juga: 1 Keluarga Diduga Dikeroyok Sekelompok Pemuda saat Lintasi JLS Lumajang

Dia bahkan berkali-kali mengaku bahwa ia ingin berkencan dengan Zhao meskipun wanita itu sudah menikah.

Tentu saja, Zhao tidak setuju dan kemungkinan besar inilah alasan orang ini membunuh Zhao.

Namun, ini hanya rumor yang berkembang di antara netizen dan tidak dikonfirmasi oleh siapa pun.

Saat ini, polisi masih menyelidiki kecurigaan seputar kematian Zhao dan akan segera mengumumkan hasilnya.

  • Nasib Bayi 4 Bulan Hidup Terlantar di Dalam Kardus Viral

Bayi perempuan tersebut hidup di tengah kemiskinan orang tuanya dan ketidakberdayaan mereka merawat sang bayi dengan layak. 

Setelah video kehidupan bayi tidur di dalam kardus itu viral, ia pun dibawa ke rumah sakit pada Kamis (4/11/2021).

Dilansir dari Asiaone, bayi tersebut menjalani pemeriksaan dan banyak pihak yang menyoroti program layanan sosial untuk menangani keluarga tersebut.

Program tersebut harus menangani keluarga miskin agar bisa tetap membesarkan anak dengan sehat.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved