Cerita Pelatih Taekwondo di Balik Kemenangan Jan Ethes, Jatuhkan Lawan 4 Kali, Murni Usaha Sendiri
Cerita pelatih taekwondo di balik kemenangan Jan Ethes, jatuhkan lawan 4 kali, murni usaha sendiri
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Pelatih Jan Ethes belum lama ini buka suara atas kemenangan putra Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming dalam kejuaraan taekwondo.
Sebagai Koordinator pelatih taekwondo SKB Solo, Brillian Noktiluca Priliko mengaku kaget saat Jan Ethes berhasil juara.
Usaha dan kemampuan Jan Ethes rupanya di luar ekspetasi Brillian mengingat musuh yang dihadapi saat itu memiliki badan yang lebih besar.
Brillian mengaku terkejut melihat Jan Ethes bisa menaklukkan lawan-lawannya.
"Kebetulan ada tiga anak yang tinggi badan dan berat sama dengan Ethes. Kemarin pas tanding (Ethes) sampai dapat juara satu. Saya juga senang dan kaget juga," ujarnya.
"Pas di sini dapat lawannya agak besar kadang kesulitan buat nendang. Ternyata kemarin pas kejuaran sampai musuhnya jatuh empat kali," lanjut dia dikutip dari Kompas.com Selasa (16/11/2021).

Brillian Noktiluca Priliko mengatakan, Jan Ethes sempat ikut latihan taekwondo sebanyak dua kali.
Setelah itu, kata dia, Solo menerapkan PPKM Darurat Covid-19 sehingga semua aktivitas latihan taekwondo dihentikan sementara.
"Pas ke sini itu sebenarnya sebelum PPKM Darurat. Jadi sudah sempat latihan dua kali. Terus ada PPKM Darurat ya sudah dihentikan," kata Brillian ditemui di tempat latihan di Kawasan Gilingan, Solo, Senin (15/11/2021).
Brillian mengatakan, latihan kembali dimulai setelah Solo masuk PPKM Level 2.
Meski demikian, Jan Ethes masih mengikuti latihan dasar.
Di sisi lain, pihaknya juga telah merencanakan mengadakan pertandingan taekwondo kelas pra cadet dengan diikuti 248 peserta.
Mereka berasal dari beberapa tempat latihan di Solo dan undangan. Peserta undangan ada dari Kabupaten Semarang, Boyolali, Salatiga dan lainnya.
"Kebetulan ada Mas Ethes dan kita langsung tawarin aja ke Mas Gibran. Mas Gibran sempat kaget baru latihan berapa kali kok ikut pertandingan," kata dia.
Pihaknya kemudian mencarikan lawan Jan Ethes sesuai dengan usia, tinggi badan dan tingkatan sabuknya.