Berita Malang Hari Ini

SMK PGRI 3 Kota Malang Miliki Agen Perubahan untuk Bantu Korban Perundungan

SMK PGRI 3 Kota Malang memiliki agen perubahan untuk membantu korban perundungan pada siswa

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: isy
sylvianita widyawati/suryamalang.com
Deklarasi Anti-Perundungan dilaksanakan saat seminar 'Sekolah Nyaman Tanpa Perundungan' di Gedung Sarwakitri Universitas PGRI Kanjuruhan, Kamis (18/11/2021) bersama Wali Kota Malang, Sutiaji. 

Berita Malang Hari Ini
Reporter: Sylvianita Widyawati
Editor: Irwan Sy (ISY)

SURYAMALANG.COM | MALANG - SMK PGRI 3 Kota Malang memiliki agen perubahan.

Agen perubahan ini untuk membantu korban perundungan pada siswa.

Jumlahnya ada 28 siswa dari kelas 10 sampai 12.

Agen perubahan ini ada sejak dua bulan lalu.

Adanya kegiatan ini dipamerkan di acara seminar 'Sekolah Nyaman Tanpa Perundungan' di Gedung Sarmakitri Universitas PGRI Kanjuruhan Kota Malang, Kamis (18/11/2021).

"Agen perubahan itu bertugas membantu bapak ibu guru BK-Kesiswaan di SMK kami," jelas Charista Ahmad Zikri, Kelas 11 Permesinan pada suryamalang.com di sela kegiatan.

Dengan mengajak siswa terlibat, diharapkan teman sebaya mereka yang jadi korban perundungan mau bercerita. 

"Biasanya kan kalau dengan teman sendiri lebih terbuka dibanding ke bapak ibu guru," kata cowok ini.

Dengan adanya agen perubahan, ia melihat sangat efektif.

Jika menemukan atau mendapatkan perihal perundungan, agen akan menyampaikan ke guru fasilitator.

Dikatakan, para agen perubahan ini memang dipilih sekolah, yaitu memilih siswa di kelas yang kerap dijadikan teman cerita oleh teman-temannya.

Bentuk perundungan yang ada yaitu verbal.

Ada juga yang chat lewat grup WA.

Sejauh ini dengan adanya agen perubahan bisa membantu siswa.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved