Muktamar ke 34 Nahdlatul Ulama

PWNU Jatim Sambut Positif, Muktamar Bakal Digelar 17 Desember

Gus Fahrur menyebut PWNU Jatim sangat siap mengikuti Muktamar yang akan berlangsung di Lampung tersebut. Berbagai persiapan dikatakan terus dilakukan.

Editor: rahadian bagus priambodo
Dok NU Care-Lazisnu Jawa Timur
Penyerahan tahap pertama hasil Koin Muktamar dari NU Jawa Timur kepada PBNU yang berlangsung di Jakarta beberapa waktu lalu 

SURYAMALANG.COM|SURABAYA - PWNU Jawa Timur menyambut positif kepastian pelaksanaan Muktamar ke-34 yang telah diputuskan 17 Desember.

Kalangan NU di Jatim menyampaikan, keputusan tersebut harus ditindaklanjuti lantaran merupakan perintah dari Rais Am PBNU. 

Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Ahmad Fahrur Rozi mengatakan, Rais Am PBNU merupakan pemimpin tertinggi. Sehingga, keputusan itu harus dijalankan. 

"PWNU Jatim ya akan mengikuti perintah Rais Am. Kita memandang secara aturan memang Rais Am itu pemimpin tertinggi," kata Gus Fahrur saat dihubungi dari Surabaya, Jumat (26/11/2021). 

Menurut Gus Fahrur, keputusan itu telah melalui tahapan yang dijalankan. Sekalipun berdinamika, namun keputusan yang dikeluarkan oleh Rais Am tersebut tentu harus diamankan. 

Apalagi, kata Gus Fahrur, tidak ada alasan lagi untuk menunda gawe besar tersebut. "Jadi, kita berharap sebelum PPKM itu supaya segera selesai dan tidak berlarut-larut," ungkapnya. 

Gus Fahrur meyakini, persiapan bisa dilakukan sekalipun pagelaran akan maju dari rencana awal. Jika ada kekurangan terkait sarana dan prasarana bisa dicarikan solusi. Yang penting, kata dia, Muktamar bisa terselenggara dengan baik. 

"Kita menyambut positif apapun keputusan Rais Am itu kita hargai. Dan kita berharap, panitia melaksanakan tugas sebaik-baiknya," ungkapnya menambahkan. 

Di sisi lain, Gus Fahrur menyebut PWNU Jatim sangat siap mengikuti Muktamar yang akan berlangsung di Lampung tersebut. Berbagai persiapan dikatakan terus dilakukan. 

"PWNU itu jangankan bulan depan, besok sudah sangat siap. Kita sangat siap," ucapnya.

Dengan dikeluarkannya surat perintah itu, Gus Fahrur berharap, seluruh pihak dapat tunduk pada aturan serta mengutamakan kerukunan dan ketertiban. 

"Kita berharap semua pihak dapat menerima dan mematuhi Rais Am. Dinamika kemarin itu biarlah, kita hari ini perintah Muktamar kita laksanakan," tuntasnya. 

Sebelumnya, kapan terkait pelaksanaan Muktamar memang sempat tarik ulur. Hal itu karena rencana penerapan PPKM level 3 akan diterapkan pemerintah pada 24 Desember. 

Hal itu berimbas pada rencana Muktamar yang sedianya bakal berlangsung pada 23-25 Desember 2021. 

Pada perkembangannya muncul berbagai pandangan terkait kapan waktu yang pas. Ada yang mengusulkan maju namun juga ada yang mengusulkan diundur hingga Januari tahun depan. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved