Berita Jawa Timur Hari Ini

Suami Istri Asal Surabaya Curi Motor di Gresik, Kehabisan Bensin di Tengah Jalan

Mereka beraksi pada Minggu (21/11/2021) lalu, sekitar pukul 04.00 WIB. Sambil mengendarai sepeda motor Yamaha Mio, Nopol L 2593 PC dari Surabaya.

Editor: rahadian bagus priambodo
surya.co.id/Sugiyono
Kedua tersangka pencuri motor ditangkap polisi 

SURYAMALANG.COM|GRESIK - Suami istri asal Kota Surabaya, Mohammad Rosidi (43), warga Jalan Bulak Banteng Gang Kemuning II Kelurahan Sidotopo Wetan, Kecamatan Kenjeran Kota dan Ratih Anggoro Wati (40) Jalan Wonorejo, Kelurahan Manukan, Kecamatan Tandes, ditangkap warga karena mencuri motor, Senin (29/11/2021).

Pasangan suami istri asal Surabaya ini nekat mencuri motor di masjid Mambaul Ulum Jalan Sunan Prapen Desa Sekarkurung, Kecamatan Kebomas. Aksi pencurian saat shalat subuh itu berakhir di gorong-gorong.

Kedua sejoli itu beraksi pada Minggu (21/11/2021) lalu, sekitar pukul 04.00 WIB. Sambil mengendarai sepeda motor Yamaha Mio, Nopol L 2593 PC dari Surabaya menuju Gresik.

Mereka membawa kunci L yang telah dimodifikasi. Setibanya di masjid, pelaku mengamati lokasi sembari mencari sepeda motor yang menjadi target sasaran. Hingga akhirnya, mereka memberanikan mencuri sepeda motor milik jamaah yang sedang solat di masjid.

Korban bernama Tri Prasetyo Widodo (39), sedang solat subuh di Masjid Mambaul Ulum, Desa Sekarkurung. Korban memarkir sepeda motor Honda Vario W 4241 DJ miliknya di depan Masjid.

Setelah selesai shalat, korban kaget sepeda motornya sudah tidak ada. Korban menanyakan kepada jamaah lainnya.

Kemudian dibantu temannya, korban menyisir ke selatan arah Surabaya. Akhirnya, sepeda motor warna hitam itu terlihat dikendarai seorang perempuan ke arah Surabaya.

Pelaku bernama Ratih menaiki sepeda korban, sedangkan Rosidi naik sepeda motor Yamaha Mio.

Ketika sampai di pertigaan Desa Prambangan, kedua pelaku dihentikan dan diinterogasi oleh warga setempat.

Warga menanyakan kenapa sepeda motor yang dibawa Ratih di dorong, Rosidi menjawab kehabisan bensin. Warga tidak percaya, karena sebelumnya kedua pelaku sudah melewati SPBU tetapi tidak berhenti untuk membeli BBM.

Karena mencurigakan, kedua pelaku di ajak warga kembali ke TKP semula di Masjid Mambaul Ulum. Kedua pelaku berboncengan naik sepeda motor Mio, sedangkan motor korban ditinggal dan dijaga oleh dua orang.

Di tengah perjalanan kedua pelaku berusaha melarikan diri. Hingga terjadi aksi kejar-kejaran dengan warga, ketika sampai di jalan KH Kholil Kelurahan Kebungson Kecamatan Kota Gresik kedua pelaku terjatuh dari sepeda motornya.

Mohammad Rosidi langsung melarikan diri meninggalkan Ratih Anggorowati yang kemudian dapat diamankan oleh warga beserta sepeda motornya.

Setelah dilakukan pencarian oleh anggot dari Polsek Kebomas dan Polsek kota Gresik dengan dibantu warga, akhirnya pelaku Mohamad Rosidi dapat ditemukan saat bersembunyi di gorong-gorong.

"Dia sedang bersembunyi di gorong-gorong," ucap Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, melalui Kapolsek Kebomas Kompol Made Jatinegara.

Kedua pelaku langsung dikeler menuju Mapolsek Kebomas. Mereka diperiksa atas perbuatan nekat melakukan aksi pencurian. Korban mengalami kerugian Rp 11 juta.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, kedua sejoli itu kerap beraksi di Gresik. Berdasarkan hasil pengembangan di kantor Polisi, mereka beraksi dua kali di Kebomas, dua kalu di Manyar dan sekali di wilayah Kota.

"Barang bukti yang kami amankan yaitu satu Yamaha Mio L 2593 PC milik tersangka, satu motor Honda Vario W 4241 DJ milik Korban. Kunci L dan anak kunci," imbuhnya.

Kedua tersangka saat ini ditahan di Mapolsek Kebomas. (ugy/Sugiyono).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved