Gunung Semeru Meletus

Perapi Kirim Dokter Spesialis Bedah Plastik dari Malang ke Lumajang Demi Bantu Korban Luka Bakar

PERAPI kirim tenaga dokter Spesialis Bedah Plastik dari Malang dan Jember untuk membantu penangana korban erupsi Gunung Semeru yang alami luka bakar

Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Tony Hermawan
Korban-korban erupsi Gunung Semeru saat mendapat pertolongan pertama, Sabtu (4/12/2021) 

Bahkan ada korban yang alami luka bakar sampai 80 persen. Karena itu, ini sedang kita perhatikan secara khusus untuk korban-korban ini yang terbakar.

"Kita meminta bantuan dokter spesialis dan dokter sub spesialis untuk menangani, kemudian dokter bedah plastik, kemudian perawat yang sudah pengalaman merawat orang terbakar, dan seterusnya. Tadi saya sudah meminta Pak Menkes untuk segera mengirimkan bantuan-bantuan itu," ucap Muhadjir.

 

Data Korban Terbaru

Pos Komando (Posko) Tanggap Darurat Bencana Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru hari ini, senin (6/12/2021) melaporkan update jumlah korban terbaru.

Dilaporkan, jumlah korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru berjumlah 15 orang.

Jumlah korban jiwa tersebut bertambah dari sebelumnya berjumlah 14 orang.

"Dari jumlah mereka yang meninggal dunia, sebanyak 8 jiwa teridentifikasi di Kecamatan Pronojiwo, sedangkan 7 lainnya di Kecamatan Candipuro," kata Plt Kapusdatin BNPB, Abdul Muhari.

Posko juga melaporkan jumlah warga yang masih dinyatakan hilang sebanyak 27 orang.

Total sementara korban erupsi Gunung Semeru yaitu warga terdampak 5.205 jiwa, hilang 27 dan meninggal dunia 15.

Selain berdampak pada korban jiwa dan korban luka, awan panas guguran juga merusak sektor pemukiman dan infrastrukur di beberapa kecamatan di Kabupaten Lumajang.

Data sementara menyebutkan rumah terdampak berjumlah 2.970 unit.

Fasilitas pendidikan terdampak langsung 38 unit.

Jembatan putus 1 unit (Gladak Perak yang berada di Desa Curah Kobokan, penghubung antara Lumajang dan Malang).

BUKAN FOTO Hitam Putih - Kondisi terkini Jembatan Besuk Kobokan atau dikenal sebagai Gladak Perak Piket Nol yang putus akibat diterjang banjir lahar dingin Gunung Semeru, Sabtu (4/12/2021). Abu vulkanik yang menutupi kawasan sekitar sehingga semua terlihat berwarna abu-abu.
BUKAN FOTO Hitam Putih - Kondisi terkini Jembatan Besuk Kobokan atau dikenal sebagai Gladak Perak Piket Nol yang putus akibat diterjang banjir lahar dingin Gunung Semeru, Sabtu (4/12/2021). Abu vulkanik yang menutupi kawasan sekitar sehingga semua terlihat berwarna abu-abu. (TribunJatim/ Kukuh Kurniawan)

Sementara itu, total jumlah warga yang mengungsi mencapai 1.707 jiwa. Mereka tersebar di 19 titik.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved