Berita Blitar Hari Ini
BPCB Jatim Lakukan Ekskavasi Penyelamatan Situs Karangtengah Kota Blitar
BPCB Jatim melanjutkan ekskavasi penyelamatan di Situs Karangtengah, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar
Penulis: Samsul Hadi | Editor: isy
"Selama ekskavasi penyelamatan ini, target kami bisa menemukan struktur minimal sudut. Anggaran ekskvasi sekitar Rp 50 juta dari LPM Kaloka di Malang," katanya.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kaloka Malang, Puguh Supriyadi mengatakan sebagai lembaga pemeharti budaya dan situs, LPM Kaloka melakukan pendampingan dan pendanaan pelaksanaan ekskavasi situs Karangtengah.
"Pelaksanaan ekskavasi tetap dari BPCB Jatim sebagai tim ahli yang menangani ekskavasi. Kami membantu pendanaan," katanya.
Dikatakannya, ekskavasi kali ini merupakan awal pembukaan untuk menggali lebih luas benda cagar budaya di situs Karangtengah.
Hasil ekskavasi penyelamatan ini akan menjadi pertimbangan untuk melanjutkan ekskavasi tahap berikutnya.
"Kami akan tetap koordinasi apakah situs ini perlu dikembangkan lagi dan perlu pendanaan lagi. Kalau perlu dikembangkan lagi karena potensi besar misalnya untuk wisata, kami akan melakukan pendanaan lagi," ujarnya.
Menurutnya, LPM Kaloka memilih membantu pendanaan dalam pelaksanaan ekskavasi penyelamatan karena melihat situs Karangtengah menarik untuk digali lagi.
Seperti diketahui, Tim BPCB Jatim melakukan survei penyelamatan temuan struktur bata kuno di persawahan Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, pada September 2021.
Hasil survei penyelamatan, Tim BPCB Jatim menemukan struktur bata kuno mengarah barat-timur dan utara-selatan yang diduga bangunan pagar di lokasi.
Tim BPCB juga menemukan benda lepas berupa pecahan gerabah, keramik, dan gacuk atau alat permainan engklek di lokasi.
Berdasarkan data arkeologis yang ditemukan, BPCB Jatim mengindikasi di lokasi merupakan situs hunian.