Berita Malang Hari Ini
Warga Dinoyo Malang Tukar Sampah dengan Sembako
Warga RW 05 Kelurahan Dinoyo Kota Malang yang menginisiasi kegiatan tukar sampah dengan sembako.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: isy
Berita Malang Hari Ini
SURYAMALANG.COM | MALANG - Warga RW 05 Kelurahan Dinoyo yang menginisiasi kegiatan tukar sampah dengan sembako.
Kegiatan tukar sampah dengan sembako ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengurangi penumpukan sampah yang ada di lingkungan RW 05.
Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang dalam laporan semester satu tahun 2021, capaian pengurangan sampah di Kota Malang 59,660.54 ton per tahun atau sebesar 24.12 persen atau baik dari tahun sebelumnya sebesar 22.71 persen.
Imam Wahyudi, salah satu penggurus menyampaikan, dalam kegiatan tukar sampah dengan sembako, warga menukar sampah anorganik seperti kertas, botol bekas dengan sembako seperti beras, gula, serta minyak goreng.
Kegiatan ini sebelumnya juga didukung oleh Pemerintah Kota Malang, setelah diluncurkan Bank Sampah Delima di lingkungan tersebut.
"Kegiatan tukar sampah dengan sembako ini sebagai upaya mengurangi volume sampah dan membantu masyarakat. Tujuannya masyarakat mampu secara mandiri mengelola sampah organik maupun anorganik, sehingga beban TPS atau TPA berkurang,” ucap Imam.
Syarat dan ketentuan program tukar sampah dengan sembako ini, warga diharuskan untuk mendaftar secara langsung sebagai nasabah di Bank Sampah Delima RW 05 Kelurahan Dinoyo.
Kemudian, warga diminta untuk memilah sampah dari rumah sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan, yakni sampah anorganik.
Sampah anorganik tersebut kemudian akan ditimbang dan ditaksir oleh petugas Bank Sampah.
“Sistem pencatatan adalah dengan point. Rata-rata masyarakat masih menyimpan hasil setor sampah kedalam buku rekening nasabah. Kemudian hasil setor sampah tersebut akan ditukarkan dengan sembako ketika menjelang bulan Ramadhan,” terangnya.
Imam menjelaskan apabila poin sudah mencukupi maka dapat ditukar dengan sembako.
Namun bila poin belum mencukupi atau sisa berlebih, maka akan menjadi saldo yang tercatat di buku tabungan nasabah.
Dari sisi besaran poinnya juga berbeda-beda.
Untuk beras kemasan 0,5 kg dapat ditukar dengan poin sebesar 500 poin.